Aneka Kacang dan Umbi
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Aneka Kacang dan Umbi by Author "Agustina Asri Rahmianna"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
- ItemKacang tanah inovasi teknologi dan pengembangan produk(Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi, 2015-12-05) Astanto Kasno; Agustina Asri Rahmianna; Made Jana Mejaya; Didik Harnowo; Sudarmadi PurnomoMeski bukan tanaman pangan utama, komoditas kacang tanah semakin penting perannya sebagai tanaman cash crop, terutama sebagai pemasok bahan baku untuk bioindustri pangan, khususnya kudapan (snack) yang terus berkembang. Oleh karena itu perhatian terhadap teknologi produksi dan pengolahan kacang tanah perlu mendapat perhatian lebih. Sebagaimana digariskan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan selalu menekankan dan mengarahkan agar rencana strategis (Renstra) Balai Penelitian komoditas senantiasa mengantisipasi kebutuhan inovasi di masa mendatang dengan dasar perubahan lingkungan strategis seperti perubahan iklim, kesuburan tanah, potensi berkembanganya organisme pengganggu dan juga aspek gizi dan kesehatan masyarakat serta yang tak kalah pentingnya adalah potensi penerapan inovasi tersebut secara ekonomis. Monograf Kacang Tanah ini, yang merupakan rangkuman hasil penelitian dengan menjelaskan kacang tanah dari berbagai disiplin, saya pandang sangat penting sebagai salah satu cara mengomunikasikan inovasi yang telah dicapai kepada para penyuluh dan praktisi sebagai bahan penyuluhan kepada petani. Di samping itu, materi dalam monograf ini juga penting untuk pengembangan kacang tanah bagi para akademisi. Lebih-lebih dalam perdagangan internasional aspek gizi dan cemaran aflatoksin akan menjadi parameter penting untuk standar kualitas perdagangan kacang tanah. Semoga buku ini dapat dijadikan pegangan untuk pengembangan kacang tanah, sehingga mendorong peningkatan produksi kacang tanah dalam negeri dan mengurangi impor yang semakin bertambah.
- ItemPETUNJUK TEKNOLOGI BUDI DAYA KACANG TUNGGAK(Balai Pengujian Standar Instrumen Aneka Kacang, 2024-12-18) Agustina Asri RahmiannaKacang tunggak telah lama dibudidayakan oleh petani di Indonesia dalam skala usaha tani kecil dan tradisional. Kacang tunggak dimanfaatkan sebagai sayur atau diolah menjadi makanan kecil. Sejalan dengan perkembangan agroindustri dan permintaan pasar luar negeri, kebutuhan kacang tunggak semakin meningkat. Oleh karena itu, peningkatan produksi dan kualitas hasil menjadi pekerjaan rumah yang harus dilakukan. Peningkatan produksi dan kualitas dapat dicapai dengan perbaikan teknologi budi daya. Kalau selama ini petani menggunakan teknologi budi daya tradisional, maka sudah saatnya dikenalkan teknologi budi daya anjuran yang dapat meningkatkan hasil sekaligus kualitasnya. Di dalam buku ini, penulis memaparkan teknologi budi daya yang dapat digunakan sebagai acuan untuk bercocok tanam kacang tunggak. Selain cara atau teknologi budi daya, penulis juga menyajikan informasi tentang taksonomi dan morfologi, asal dan penyebaran, ekobiologi dan agroekologi kacang tunggak. Perlu ditambahkan bahwa penggunaan varietas unggul dengan sifat-sifat unggul dan sesuai permintaan pasar merupakan komponen teknologi yang paling siap untuk diadopsi petani. Harapan penulis, semoga informasi yang tersaji di dalam buku ini bermanfaat bagi para pembaca.
- ItemPetunjuk Teknologi Budi Daya Kacang Tunggak(Balai Pengujian Standar Instrumen Aneka Kacang, 2024) Agustina Asri RahmiannaBuku ini merupakan panduan teknis komprehensif tentang budi daya kacang tunggak (Vigna unguiculata) yang disusun untuk meningkatkan produksi dan kualitas hasil guna memenuhi permintaan pasar domestik maupun ekspor. Disusun oleh penyuluh ahli utama dari Balai Pengujian Standar Instrumen Aneka Kacang, buku ini membahas berbagai aspek penting mulai dari taksonomi, asal-usul dan penyebaran, morfologi tanaman, varietas unggul, hingga teknik budi daya modern. Ditekankan penggunaan varietas unggul dan teknologi yang sesuai agroekologi lokal sebagai kunci peningkatan hasil. Buku ini juga menguraikan teknik pengendalian hama dan penyakit, serta langkah-langkah panen dan pascapanen untuk menjaga mutu hasil. Panduan ini ditujukan bagi petani, penyuluh, dan pelaku usaha pertanian sebagai acuan praktik pertanian yang produktif dan berkelanjutan.