Repositori Kementerian Pertanian

Repositori Publikasi Kementerian Pertanian merupakan kumpulan koleksi digital dari publikasi terbitan lingkup Kementerian Pertanian. Publikasi terdiri dari:

  • terbitan berkala ilmiah (scientific journal, scientific periodical)
  • berkala semi ilmiah (semi populer jurnal)
  • tidak berkala (leaflet, poster, infografis)

Repositori dikelola oleh Pusat Perpustakaan dan Literasi Pertanian untuk meningkatkan akses publik terhadap informasi ilmiah sebagai bagian dari komitmen pelayanan publik Kementerian Pertanian dalam penyediaan informasi pertanian.

Guna meningkatkan mutu layanan yang lebih baik, kami mengharap kesediaan Saudara berkenan mengisi Survey Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terkait layanan Repositori Publikasi Kementerian Pertanian pada link berikut ini https://pustaka.setjen.pertanian.go.id/surveypustakadigital/.

Image by nikitabuida on Freepik
 

Recent Submissions

Item
Jurnal Penelitian Kelapa Vol. 3
(Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian, 1988) Balai Penelitian Kelapa, Manado
Pedagang pengumpul meruoakan salah satu lembaga pemasaran yang berada dalam rantai pemasaran kopra. Peranan yang cukup penting karena merupakan lembaga pemasaran yang membeli kopra dari petani.
Item
Jurnal Penelitian Kelapa Vol.2
(Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian, 1988) Balai Penelitian Kelapa, Manado
Besarnya evaportranspirasi dan pertumbuhan kelapa di lahan kering tergantung pada berbgai faktor. Faktor yang menyolok sekali ialaj ketersediaan air tanah.
Item
Tembakau Virginia
(Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian, 1998) Balai Penelitian Tembakau dan Tanaman Serat
Panen tembakau dilakukan dengan cara memetik satu per satu daun yang cukup masak untuk diolah. Panen umumnya, dilakukan dengan tangan dan pada saat pemetikan tersebut perlu diperhatikan tingkat kemasakan daun, saat dan cara pemetikan, serta melindungi dengan segera daun yang baru dipetik.
Item
Tembakau Virginia
(Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian, 1998) Balai Penelitian Tembakau dan Tanaman Serat
Tembakau yang biasa ditanam oleh suku indian di virginia adalah Nicotiana rustica L. para pendatang spanyol di amerika juga menanam tembakau, tetapi spesiesnya berbeda, yaitu N.tabacum L. Tembakau ini lebih berkembang karena orang-orang inggris lebih menyukainya mulai diusahakan pada tahun 1612 menggunakan benih dari Trinidad
Item
Buletin Vol.17
(Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat, 2006) Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat
Penelitian pengaruh kehalusan bahan dan lama ekstraksi terhadap mutu ekstrak temulawak telah di lakukan di Laboraturium Pengujian Balitro, dari bulan maret sampai mei 2006