Pengaruh Jarak silinder Pengupas Dan Kecepatan Putaran Mesin (RPM) Pada Mesin Pulper Terhadap Hasil Pengupasan Biji Kopi (Coffea arabica. L)
No Thumbnail Available
Date
2022-09-01
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia
Abstract
Kopi arabika merupakan kopi dengan citarasa yang baik dengan kadar kafein yang
rendah sehingga memiliki nilai jual yang lebih tinggi dibanding dengan jenis kopi
lain. Proses pengupasan (pulping) merupakan salah satu tahapan dalam proses
pengolahan kopi yang menentukan nilai biji kopi HS utuh, biji pecah, serpihan
kulit, dan biji terikut kulit. Mesin yang digunakan yaitu mesin pulper dua tingkat
dengan prinsip kerja memisahkan biji kopi dari lapisan terluarnya untuk
menghasilkan biji kopi HS (Hard Skin). Beberapa faktor yang mempengaruhi
pengupasan diantaranya adalah jarak silinder pengupas dan kecepatan putaran
mesin (rpm). Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh jarak silinder
pengupas dan kecepatan putaran mesin (rpm) terhadap hasil pengupasan dan
mencari jarak silinder pengupas dan kecepatan putaran mesin terbaik. Pengujian
dilakukan dengan perlakuan jarak silinder pengupas dengan jarak 2,5 mm, 3 mm,
dan 4,5 mm dan perlakuan kecepatan putar mesin dengan kecepatan 356 rpm, 465
rpm, dan 575 rpm. Data dianalisis menggunakan Analysis of Varians (ANOVA)
dan dilanjutkan dengan uji Duncan, serta uji bayes untuk menentukan perlakuan
terbaik pada variasi perlakuan. Pengupasan pada sampel J2K3 yaitu penggunaan
jarak 3 mm dan kecepatan putar mesin 575 rpm menghasilkan rendemen kupas
terbaik dengan nilai HS 43,3%, BP 1,9%, SK 5,7%, dan BK 22%.
Description
Keywords
Jarak Silinder, Kecepatan Putar, Kopi Arabika