Pedoman Umum Pembibitan dan Penggemukan Sapi Potong

Abstract
Description
Kebutuhan dan Konsumsi protein hewani penduduk Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk, tingkat pendidikan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Daging, telur dan susu merupakan sumber protein hewani utama yang pertumbuhan produksinya belum dapat mengimbangi laju pertumbuhan permintaan terhadap ketiga komoditas tersebut, sehingga kebutuhan susu dan daging sapi semakin tergantung dari impor. Saat ini impor daging sapi maupun sapi bakalan mencapai 32% dari kebutuhan nasional. Berbagai permasalahan dalam meningkatkan produksi dan produktivitas sapi potong di dalam negeri masih memprihatinkan dengan jarak beranak lebih dari 18 bulan, pemotongan sapi betina produktif cukup tinggi (lebih dari 20%), mutu bibit menurun, angka kematian tinggi (sekitar 10%), jumlah dan kualitas pakan rendah dan lain sebagainya. Hal ini mendesak perlunya dilakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produksi dan produktivitas sapi potong dalam negeri agar impor dapat ditekan dan produksi daging sapi dalam negeri terus meningkat.
Keywords
Citation