KERAGAMAN PERTUMBUHAN SETEK SATU RUAS ENAM KLON KOPI ROBUSTA YANG DIPERLAKUKAN DENGAN HORMON TUMBUH ALAMI

No Thumbnail Available
Date
2015-04
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERKEBUNAN
Abstract
Kopi Robusta (Coffea canephora var. robusta) tergolong tanaman self-incompatible dan sangat heterosigot sehingga pengembangannya disarankan secara poliklonal. Perbanyakan kopi Robusta secara klonal menggunakan teknik setek satu ruas diketahui sangat dipengaruhi oleh genotipe dan interaksinya dengan hormon tumbuh tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman pertumbuhan setek satu ruas antar enam klon kopi Robusta yang diperlakukan dengan hormon tumbuh alami. Setek satu ruas dari enam klon kopi robusta, BP 534, BP 436, BP 42, BP 358, BP 308, RBGN 371, diperlakukan dengan hormon tumbuh alami air kelapa dan urin sapi (konsentrasi 5%, 10%, 15%, dan 20%) sebelum ditanam di persemaian. Perlakuan disusun dalam rancangan acak kelompok faktorial dengan dua faktor, yaitu perbedaan klon dan perlakuan hormon tumbuh alami. Masing-masing perlakuan terdiri atas 6 ulangan dan masing-masing ulangan terdiri dari 16 setek. Variabel keberhasilan dan pertumbuhan setek yang diamati meliputi persentase setek yang hidup, persentase setek berakar, persentase setek berkalus, jumlah akar, panjang akar, tinggi bibit (diukur dari pangkal setek), dan tinggi tunas. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh perbedaan klon terhadap keberhasilan dan pertumbuhan setek satu ruas kopi Robusta. Tidak terdapat interaksi antara klon dengan hormon tumbuh alami yang diaplikasikan. Variasi hormon tumbuh alami (air kelapa dan urin sapi) yang digunakan tidak menunjukkan pengaruh terhadap seluruh variabel yang diamati kecuali persentase setek berkalus.
Description
Keywords
A Agriculture/Pertanian::A01 Agriculture - General aspects/Pertanian Aspek Umum, A Agriculture/Pertanian::A50 Agricultural research/Penelitian Pertanian
Citation