Evaluasi Tingkat Susut Hasil Dan Mutu Gabah Di Lahan Kering Di Kabupaten Cianjur Dan Lahan Rawa Di Kabupaten Ogan Komering Ilir
No Thumbnail Available
Date
2017
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tingkat susut hasil panen dan pasca panen padi di sentra produksi padi gogo di Kabupaten Cianjur Jabar dan padi rawa di Propinsi Sumatera Selatan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumsel dan mengevaluasi mutu padi gabah dan beras beberapa varietas padi gogo/rawa. Kegiatan penelitian ini dibagi menjadi dua tahapan utama/subkegiatan yakni, tahapan survei yang bertujuan untuk mendapatkan informasi susut hasil pada saat panen dan pasca panen di setiap lokasi penelitian serta mendapatkan sampel untuk dianalisis di laboratorium. Tahapan analisis laboratorium bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya susut kualitas padi akibat proses pemanenan dan pascapanen. Tingkat kehilangan hasil di tingkat petani pada padi gogo mulai panen sampai perontokan mencapai 7,16% (pemanenan 1,21%, pengumpulan 0,52% dan perontokan 5,43%). Mutu gabah yang berasal dari Cianjur kurang baik, gabah hampa/kotoran mencapai 3,44 – 4,86%, butir hijau/kapur 3,55 – 5,08%, dan butir kuning/rusak 2,98 – 3,76%. Tingkat kehilangan hasil padi rawa mulai dari panen sampai penggilingan mencapai 12,6%, dengan tingkat kehilangan hasil tertinggi pada saat perontokan yang mencapai 6,62%. Mutu gabah yang berasal dari Kecamatan Kayu Agung Kabupaten OKI secara umum kurang baik, dengan
gabah hampa/kotoran dapat mencapai lebih dari 5%. Mutu penggilingan komersial di Kecamatan Kayu Agung masih sangat rendah. Persentase beras kepala rendah serta beras patah dan menir sangat tinggi.
Description
12 hlm.; 10 tabel
Keywords
SUSUT HASIL, PADI GOGO DAN RAWA, CIANJUR, OGAN KOMERING ILIR