Kesehatan Hewan
Permanent URI for this collection
Browse
Recent Submissions
Now showing 1 - 5 of 143
- ItemBiosecurity dan Penanggulangan Penyakit Itik(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2021) Frista Anugerah Sarini; Naufal Mahdi Rameda; Enti Sirnawati; Risa IndrianiTernak itik merupakan unggas yang telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat pedesaan di berbagai wilayah di Indonesia, dengan sebagian besar ternak itik tersebut masih dipelihara secara tradisional dan kepemilikan skala rumah tangga.
- ItemPengendalian dan Penanggulangan Penyakit Jembrana(Direktorat Kesehatan Hewan, 2023-07) Direktorat Kesehatan Hewan
- ItemSejarah Penyakit Jembrana(Direktorat Kesehatan Hewan, 2023-07) Direktorat Kesehatan Hewan
- ItemWabah Penyakit Hewan Yang Semakin Mengancam(Direktorat Kesehatan Hewan, 2023-07) Arifin, M. ChairulDi Indonesia wabah penyakit hewan baik yang baru dikenal (emerging disease) maupun penyakit yang muncul kembali (reemerging disease) adalah Rabies pada anjing, kucing dan kera yang belum tuntas dibebaskan dari sejak jaman 1970 an sampai saat ini, Erysipelas pada babi penyakit baru yang menyebabkan malapetaka , African Swine Fever atau Demam Babi Afrika juga pada babi yang menyebabkan terhentinya ekspor babi, Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi dan kerbau, Lumpy Skin Disease pada sapi, Flu burung pada unggas, Peste des Petits Ruminant pada kambing dan domba yang sedang hangat hanyatnya terjadi saat ini. Selain itu penyakit lama yang menjadi endemis Brucellosis atau Keluron menular, pada sapi dan kerbau, Anthrax dan Septichaemia Epizooticae (SE) atau penyakit ngorok pada ternak ruminansia, Jembrana Disesase pada Sapi Bali tetap menjadi ancaman serius yang dapat timbul meletup sewaktu waktu di berbagai tempat di Indonesia.
- ItemKongres One Health Dunia ke-7 (World One Health Congress) “Pentingnya Integrasi Ilmu Pengetahuan, Kebijakan, dan Praktik Klinis dalam Gerakan One Health Global” Singapura, 7-11 November 2022"(Direktorat Kesehatan Hewan, 2023-07) Simanjuntak, Purnama Martha OktaviaMasa pasca COVID-19, terdapat kesadaran yang semakin besar akan pentingnya memperkuat kerja sama antara ilmu pengetahuan, kebijakan, dan praktik klinis untuk mengatasi tantangan kesehatan global. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan diasakannya Kongres One Health Dunia ke-7 (World One Health Congress/WOHC) pada tanggal 7-11 November 2023. Acara ini bertujuan untuk memajukan gerakan One Health global dan menyoroti pentingnya kolaborasi multisektoral dalam mengatasi kompleksitas masalah kesehatan global.