Prosiding Lokakarya nasional: Percepatan Penerapan IPTEK dan Inovasi Teknologi Mendukung Ketahanan Pangan dan Revitalisasi Pembangunan Pertanian
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Prosiding Lokakarya nasional: Percepatan Penerapan IPTEK dan Inovasi Teknologi Mendukung Ketahanan Pangan dan Revitalisasi Pembangunan Pertanian by Author "Asni, Nur"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
- ItemKacang Hijau sebagai Tanaman Alternatif pada pola Indeks Pertanaman 300 mendukung Ketahanan Pangan di Sumatera Utara(BPTP Jambi, 2008) Jamil, Ali; Asni, Nur; BPTP JambiRendahnya indeks pertanaman merupakan salah satu faktor pembatas sistem usahatani pada lahan sawah tadah hujan. Provinsi Sumatera Utara memiliki lahan sawah tadah hujan sekitar 180.757 ha yang tersebar di beberapa Kabupaten, dimana kebiasaan petani setempat hanya bisa memanfaatkan lahan dimaksud sekali pertanaman dalam setahun (IP= 100).
- ItemPengolahan kopra Berkualitas dengan rumah Pengering Plastik(BPTP Jambi, 2008) Asni, Nur; Novalinda, Dewi; Suheiti, Kiki; BPTP JambiDalam skala industri besar dan menengah, minyak kelapa umumnya diolah dari bahan baku kopra. Kualitas minyak kelapa yang dihasilkan sangat ditentukan oleh kualitas kopra. Petani kelapa umumnya di Provinsi Jambi mengolah kopra dengan cara pengasapan langsung atau pengeringan dengan sumber panas api. Cara ini menghasilkan kopra yang masih dibawah standar mutu dengan kadar air yang cukup tinggi sekitar 15-25% sehingga mudah kena serangan mikroorganisme, berwarna coklat sampai coklat kehitaman dan berbau asap. Untuk menghasilkan kopra yang berkualitas BPTP Jambi telah melakukan pengkajian teknologi pengolahan kopra dengan menggunakan sinar matahari sebagai sumber energi yaitu berupa “rumah pengering plastik”dengan atap dan dinding dari plastik transparan. Teknologi ini menghasilkan kopra yang memenuhi standar mutu dan dikenal dengan “kopra putih”yang berkadar air rendah yaitu 5-8%, mengandung minyak sekitar 63%, asam lemak bebas 0.5%-1% dan berwarna putih sampai putih kekuningan. Pengkajian ini dilakukan di daerah sentra produksi kelapa Kecamatan Muaro Sabak Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada tahun anggaran 2006.
- ItemPengolahan Minyak Kelapa Berkualitas dengan Metoda Pendiaman Santan(BPTP Jambi, 2008) Asni, Nur; Lindayanti; BPTP JambiMinyak kelapa merupakan salah satu produk olahan kelapa yang mempunyai nilai ekonomi dan prospek pasar yang cukup bagus untuk pengembangan agroindustri kelapa di Provinsi Jambi. Hal ini terlihat dari volume ekspor minyak kelapa Provinsi Jambi yang makin meningkat, mencapai 20.214 ton dengan nilai US $ 5.256.800,00 pada tahun 2004. Disamping itu minyak kelapa mempunyai porsi paling besar bila dibandingkan dengan produk olahan kelapa lain, baik untuk kebutuhan dalam negeri maupun ekspor. Teknologi pengolahan minyak kelapa yang berkembang dimasyarakat selama ini masih sangat terbatas, sehingga kualitasnya masih perlu ditingkatkan. Proses pengolahannya dilakukan dengan cara pemanasan langsung dengan suhu yang tinggi. Cara ini menghasilkan minyak kelapa dengan kualitas yang rendah, karena tingkat kandungan air dan asam lemak bebas tinggi yakni masing-masing 0.37% dan 5.37%, sehingga minyak kelapa lebih cepat menjadi tengik, dengan warna kecoklatan dan daya simpan menjadi lebih pendek (sekitar 35 hari).