Prosiding Temu Teknis Jabatan Fungsional Non Peneliti
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Prosiding Temu Teknis Jabatan Fungsional Non Peneliti by Author "AP, Syafril"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
- ItemPengaruh Musim Terhadap Pola Pembungaan dan Produksi Buah Naga Aripan, Solok Sumatera Barat(IAARD Press, 2019) AP, Syafril; Badan Penelitian dan Pengembangan PertanianBuah naga (Hylocereus sp.) merupakan tanaman tropis yang berasal dari Meksiko yang mulai dibudidayakan secara komersil di Indonesia sejak tahun 2000-an. Di beberapa daerah pengembangan di pulau Jawa, dilaporkan bahwa tanaman buah naga hanya berbunga/berbuah pada bulan Oktober – Mei. Informasi tentang pola pembungaan dan pola produksi pada sentra produksi di luar pulau Jawa masih sangat terbatas. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh musim pada pola pembungaan dan produksi buah naga Sumatera Barat. Percobaan ini dilakukan di Kebun Percobaan Aripan Balai Penelitian Tanaman BuahTropika Solok sejak Mei 2014 – April 2015. Percobaan dilakukan secara deskriptif menggunakan 18 tanaman buah naga berumur ±2 tahun dengan sistem tanam tiang tunggal dan jarak tanam 3x4m. Pengamatan dilakukan terhadap jumlah bunga, buah jadi dan data produksi yang dilakukan setiap dua minggu sekali . Hasil percobaan ini menunjukkan bahwa di KP. Aripan, Sumatera Barat tanaman buah naga berbunga/berproduksi sepanjang tahun dengan jumlah berfluktuasi setiap bulan. Pola berbunga/produksi terjadi 1–2 kali musim dalam satu bulan. Waktu yang dibutuhkan untuk perkembangan dari bakal bunga menjadi bunga mekar berkisar14-25 hari dan fase bunga mekar sampai panen berkisar 21-44 hari. Jumlah bunga berkisar antara 2,11-27,7 /tanaman /bulan, persentase bunga gugur tertinggi terjadi pada fase ukuran bunga <5 cm (8,24%-46,22%), jumlah buah 1,33-13,05 /tanaman /bulan dan produksi 0,59-6,53 kg /tanaman /bulan, dengan jumlah tertinggi terjadi pada bulan September 2014 dan terendah pada bulan Februari 2015.