Sirkuler Inovasi Tanaman Industri dan Penyegar
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Sirkuler Inovasi Tanaman Industri dan Penyegar by Author "Heryana, Nana"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
- ItemDAMPAK DAN ANTISIPASI KEKERINGAN PADA TANAMAN KARET(PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERKEBUNAN, 2015-08) Rusli; Heryana, NanaKekeringan berkepanjangan akan berdampak terhadap pertumbuhan tanaman dan menyebabkan beberapa masalah pada tanaman diantaranya penurunan aliran air, penutupan stomata, dan penurunan fiksasi CO2 oleh daun, sehingga menghambat proses fotosintesis. Iklim ekstrim ini berdampak pada tanaman karet, seperti daunnya berguguran dan produksti mata tunas untuk okulasi akan menurun; pertumbuhan tanaman terhambat dan rentan terhadap kebakaran; periode penyadapan menjadi mundur; dan menurunnya produksi lateks. Upaya untuk mengantisipasi kekeringan pada tanaman karet akibat kemarau panjang adalah dengan menggunakan teknologi rekayasa, pembuatan rorak diantara tanaman karet, suplai pupuk hijau dan mulsa, pemupukan, menggunakan bibit tahan kekeringan, pengaturan waktu tanam, penanaman legume cover crop (LCC), pemberantasan gulma, mengurangi bahaya kebakaran, pembuatan kolam, pembuatan irigasi, dan konservasi air.
- ItemKERAGAAN POHON INDUK CENGKEH DI CIKELET GARUT YANG POTENSIAL SEBAGAI SUMBER BENIH(PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERKEBUNAN, 2013-08) Supriadi, Handi; Dani; Heryana, NanaTanaman cengkeh di Cikelet, Garut kondisinya beragam karena menggunakan benih berupa biji yang berasal dari Bogor, Jawa Barat dan Purwokerto, Jawa Tengah. Dari 885 ha luas areal tanaman cengkeh di Cekelet terdapat beberapa pohon induk yang potensial untuk dijadikan sebagai sumber benih. Untuk mengevaluasi karakteristik morfologi dan fisikokimia minyak atsiri pohon induk cengkeh di daerah ini dilakukan penelitian pada tahun 2010 dan 2011, menggunakan metode survey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 24 pohon induk cengkeh terpilih di Cikelet memiliki produksi bunga basah 122,25 kg/pohon/tahun. Ukuran bunga lebih besar dengan aroma bunga khas, serta seragam dalam penampilan karakter vegetatif dan generatif tanaman, sehingga potensial untuk dijadikan sebagai sumber benih.
- ItemREJUVINASI TANAMAN KOPI ROBUSTA MELALUI TEKNIK SAMBUNGAN(2018-12) Supriadi, Handi; Sobari, Iing; Heryana, NanaRejuvinasi merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas tanaman kopi. Rejuvinasi dapat dilakukan baik dengan cara rejuvinasi cabang menggunakan entres asal tunas plagiotrop maupun rejuvinasi batang menggunakan entres asal cabang ortotrop. Rejuvinasi tanaman kopi Robusta (cabang dan batang) dengan cara sambungan lebih efektif, murah, dan mudah dilakukan petani dibandingan dengan cara penanaman baru. Tingkat keberhasilan penyambungan tergantung kepada kompatibilitas antara entres dan batang bawah, kesehatan tanaman, kondisi lingkungan, dan tingkat keterampilan petani dalam menyambung.