Teknologi Inovasi Pertanian

Permanent URI for this collection

Now showing 1 - 1 of 1

RESPON BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) TERHADAP JENIS DAN DOSIS PUPUK ORGANIK DI LAHAN KERING RIAU
(BPTP Balitbangtan Riau, 2017-07) Ade Yulfida, Marsid Jahari; BPTP Balitbangtan Riau
Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Balai Benih Induk Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Riau dari bulan Juni sampai September 2015, bertujuan untuk menentukan jenis dan dosis pupuk organik yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah di lahan kering Riau. Penelitian menguji jenis pupuk organik (J) yakni (J1) pupuk kandang kotoran ayam; (J2) pupuk kandang kotoran sapi; dan (J3) dan kompos tandan kosong kelapa sawit, dan dosis pupuk organik (D) yakni (D1) 7,5; (D2) 15,0; (D3) 22,5; dan (D4) 30,0 ton/ha. Perlakuan ditata dalam rancangan petak terpisah dengan tiga ulangan. Petak utama adalah jenis pupuk organik, dan anak petak adalah dosis pupuk. Satu siung bibit bawang ditanam dalam petakan berukuran 2 m x 2 m menggunakan jarak tanam 20 cm x 20 cm. Parameter yang diamati meliputi pertumbuhan tanaman dan hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis pupuk, dosis pupuk organik dan interaksinya berpengaruh terhadap semua parameter yang diamati. Hasil tertinggi (17,26 t/ha) diperoleh dari petak yang dipupuk menggunakan kotoran ayam dengan dosis 15,0 t/ha. Kata Kunci : Respon, Bawang Merah, Jenis dan Dosis Pupuk Organik, Lahan Kering