Penerapan Mesin Vacuum Frying pada Pengolahan Keripik Salak di PT Banjarnegara Agro Mandiri Sejahtera

dc.contributor.authorazzahry, Atika Asma
dc.contributor.otherPoliteknik Enjiniring Pertanian Indonesiaen_US
dc.date.accessioned2022-12-06T02:40:58Z
dc.date.available2022-12-06T02:40:58Z
dc.date.issued2022-09-21
dc.description.abstractPROPOSAL PKL 2.2019.THP.PENDAHULUAN.Indonesia merupakan negara yang kaya akan buah-buahan dan sayur￾sayuran serta memiliki iklim yang sangat memungkinkan berbagai jenis buah dan sayur tumbuh dan berkembang. Buah-buahan dan sayuran adalah sesuatu yang sangat penting bagi kehidupan sehari-hari karena sangat dibutuhkan untuk memenuhi nutrisi dalam tubuh manusia, seperti serat gizi, vitamin dan mineral (Asrina, 2021). Banjarnegara merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang terkenal akan produksi salak pondohnya, merupakan kabupaten penghasil salak terbesar di Jawa Tengah dengan jumlah produksi 233.391.800 kg dari jumlah produksi Jawa Tengah keseluruhan 354.770.100 kg pada Tahun 2016 (Badan Pusat Statistik Jawa Tengah, 2017). Salak pondoh merupakan buah asli Indonesia yang banyak digemari oleh masyarakat karena memiliki rasa manis renyah dapat dimakan dalam keadaan segar secara langsung dan juga dapat dijadikan buat awetan, misalkan buah kaleng, sup buah serta dapat dibuat manisan. Salak pondoh merupakan buah sebagai sumber mineral dan memiliki antioksidan yang tinggi (Pradipta, 2011). Salah satu produk olahan buah yang dapat dikembangkan dan mempunyai pasar yang cukup baik adalah keripik. Keripik buah lebih tahan disimpan dibandingkan buah segarnya karena kadar airnya rendah dan tidak lagi terjadi proses fisiologis seperti buah segarnya. Pengolahan buah menjadi keripik perlu dukungan teknologi sehingga kualitas keripik yang dihasilkan dapat diterima konsumen. Salah satu cara untuk menghasilkan makanan sehat tanpa mengubah bentuk aslinya adalah dengan menggunakan teknologi penggorengan vakum (Supardi, 2017). Keripik salak merupakan salah satu produk olahan buah yang mempunyai pasar yang cukup baik dan sangat potensial untuk dikembangkan. Keripik salak merupakan makanan ringan yang bersifat kering, praktis, tahan lama, mudah disimpan dan dibawa kemana-mana serta bisa dinikmati kapan saja. Keripik salak memiliki umur simpan yang cukup lama dibandingkan dengan buah segarnya karena memiliki kadar air yang lebih rendah. Pengolahan buah salak menjadi keripik salak memerlukan teknologi yang tepat agar kualitas keripik salak yang dihasilkan baik dan dapat diterima oleh konsumen (Ratnawaty, 2021).Beberapa penelitian terkait pengolahan keripik dengan menggunakan teknologi penggorengan sistem hampa (vacuum frying) telah dilakukan antara lain Iswari (2013) pada keripik ubi jalar, Wijayanti et al. (2011) pada keripik pisang dan Tumbel dan Manurung (2017) pada keripik nanas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umumnya pengolahan dengan penggorengan hampa memperbaiki sifat fisikokimia dan organoleptik keripik yang dihasilkan.en_US
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/18405
dc.language.isoiden_US
dc.publisherProgram Studi Teknologi Hasil Pertanian, Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesiaen_US
dc.subjectMesin Vacuum Frying,Keripik Salak,Cold Storageen_US
dc.titlePenerapan Mesin Vacuum Frying pada Pengolahan Keripik Salak di PT Banjarnegara Agro Mandiri Sejahteraen_US
dc.typeWorking Paperen_US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
Laporan PKL II-Atika Asma A-THP.pdf
Size:
2.38 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description:
Collections