BUDI DAYA KELAPA SAWIT DAN KARET
Loading...
Date
2021
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balittra
Abstract
Indonesia merupakan negara penghasil kelapa sawit terbesar dunia
dengan luas areal sekitar 7,51 juta hektar dengan tingkat produksi 21
juta ton CPO pada tahun 2009 dan diprediksi pada tahun 2010 dapat
mencapai luas sekitar 7,83 juta hektar dengan tingkat produksi 22,1
juta ton CPO (Sunarko, 2010).
Masalah utama yang dihadapi usaha perkebunan kelapa sawit di
Indonesia adalah rendahnya produktivitas tanaman, terutama usaha
perkebunan kelapa sawit rakyat (PR). Produktivitas tanaman kelapa
sawit pada perkebunan rakyat adalah 5 ton TBS /ha/tahun, sedangkan
pada perkebunan besar sudah mencapai >20 ton TBS /ha/tahun.
Produktivitas yang telah dicapai perkebunan kelapa sawit Indonesia
saat ini masih bisa ditingkatkan hingga sekitar 25-30 ton TBS/ha/
tahun (Pahan, 2008).
Upaya untuk meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit
di Indonesia adalah melalui penggunaan benih unggul, peremajaan,
rehabilitasi, dan perluasan. Di Indonesia, benih unggul disuplai oleh
beberapa perusahaan resmi penghasil kecambah. Peremajaan tanaman
kelapa sawit merupakan upaya yang sangat efektif dalam mendorong
peningkatan produksi. Bila kegiatan peremajaan tanaman kelapa sawitdapat dilaksanakan, maka diperkirakan meningkatkan produksi 20%-
30% dari produksi yang ada (Iyung, 2008).
Description
Keywords
BUDI DAYA KELAPA SAWIT DAN KARET