KERAGAAN TIGA VARIETAS UNGGUL BARU JAGUNG HIBRIDA PADA KONDISI CEKAMAN KEKERINGAN DI SUMATERA BARAT
Loading...
Date
2016-05-31
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BB Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Pengembanganjagung yang toleran cekaman kekeringan dan pemakaian varietas
unggul baru (VUB) jagung hibrida diharapkan mampu meningkatkan produksi di lahan
kering. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaan tampilan tiga VUB jagung
hibrida pada kondisi cekaman kekeringan di Sumatera Barat. Penelitian telah dilaksanakan
pada lahan sawah tadah hujan di Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera
Barat dari bulan Mei sampai September 2014. Percobaan menggunakan Rancangan Acak
Kelompok (RAK) dengan tiga kali ulangan. Perlakuannya adalah tiga macam VUB jagung
hibrida yang dilepas oleh Balitbangtan, yaitu: Bima-9, Bima-15 dan Bima-19. Teknologi yang
diterapkan adalah komponen dasar dan pilihan yang terdapat dalam model pengelolaan
tanaman terpadu (PTT) jagung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan VUB
berpengaruh nyata terhadap semua peubah yang diamati, kecuali lingkar tongkol dan jumlah
baris per tongkol. Didapatkan VUB jagung hibrida yang memberikan hasil berturut-turut,
yaitu: Bima-15 (5,08 t/ha), Bima-9 (4.80 t/ha) dan Bima-19 (4.28 t/ha). VUB jagung hibrida
Bima-15 sangat berpotensi untuk dikembangkan pada lahan sawah tadah hujan yang
mengalami kekeringan di kawasan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
Description
Keywords
Adaptasi Jagung Hibrida, Varietas Unggul Baru, Kekeringan