Meningkatkan Respons Petani terhadap Varietas Unggul Baru (VUB) Inpari 32 Melalui Demfarm di Kabupaten Lebak
Loading...
Date
2019
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
IAARD Press
Abstract
Penggunaan varietas unggul baru tanaman melalui pergiliran padi sangat diperlukan dalam upaya peningkatan produktivitas padi. VUB padi tidak mudah diterima oleh petani, yang telah bertahun-tahun menggunakan varietas yang biasa mereka gunakan. Melalui Demfarm dengan melibatkan petani secara partisipatif petani mampu menilai dan merespons secara baik, diiharapkan dapat dengan mudah menerima VUB tersebut. Kajian dilakukan untuk melihat respons petani terhadap keragaan Inapri 32 melalui percontohan Demfarm seluas 8 Ha. Respons petani diukur pada keragaan tanaman vegetative umur 0 s/d 30 HST dan fase generative umur 73 s/d 91 HST. Parameter yang diamati adalah: tingkat keseragaman, daya tahan hama dan penyakit, dan performansi tanaman secara umum. Hasil kajian menunjukan bahwa pada fase vegetative umur tanaman 0 s/d 30 HST, menghasilkan respons petani kurang baik, yaitu: daya tumbuh, tampilan benih dan ketahanan hama dan penyakit. Keragaan tanaman fase generative pada umur tanaman 73 s/d 91 HST mulai menunjukan respons lebih baik, yaitu: penampilan secara umum 70,6%, daya tahan tanaman terhadapa hama dan penyakit 58,8% dan penampilan kualitas gabah 76% responden mengakui bahwa inpari 32 lebih baik dari varietas yang biasa mereka tanam. Kesimpulan varietas Inpari 32 layak dikembangkan dalam rangka pergiliran tanaman.
Description
Keywords
Respons petani, Inpari 32, Demfarm