Analisis Komparatif Dan Prospek Pengembangan Usahatani Tumpangsari Kacang Tanah Dengan Jagung Pada Lahan Kering Masam Di Provinsi Bengkulu

Loading...
Thumbnail Image
Date
2017
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Sistem tumpangsari meningkatkan produktivitas, pendapatan petani dan efisiensi penggunaan lahan. Provinsi Bengkulu memiliki lahan kering masam yang potensial untuk pengembangan dan peningkatan produksi kacang tanah dan jagung dengan sistem tumpangsari . Tujuan dari penelitian ini adalah (1) menganalisis pendapatan usahatani tumpangsari kacang tanah dengan jagung pada lahan kering masam di Kabupaten Bengkulu Tengah, (2) mengetahui prospek pengembangan usahatani tumpangsari kacang tanah dengan jagung pada lahan kering masam di Kabupaten Bengkulu Tengah. Penelitian dilaksanakan dari bulan Agustus sampai dengan September 2014 di Kabupaten Bengkulu Tengah. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Benefit Cost Rasio (B/C Ratio) dan uji t (t-test) untuk membandingkan pendapatan usahatani tumpangsari kacang tanah dengan jagung. Prospek usahatani tumpangsari kacang tanah dengan jagung diukur dengan Skala Likert terhadap 40 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pendapatan usahatani tumpangsari kacang tanah dengan jagung lebih tinggi (Rp. 40.830.000) dibandingkan dengan monokultur (Rp. 32.850.000) dengan selisih pendapatan sebesar Rp. 7.506.500, (2) Usahatani tumpangsari kacang tanah dengan jagung lebih efisien dibandingkan dengan monokultur, (3) Usahatani tumpangsari kacang tanah dengan jagung mempunyai prospek yang baik untuk dikembangkan di Provinsi Bengkulu
Description
Keywords
Jagung, Zea mays, Kacang tanah, Arachis hypogaea L, Tumpang sari
Citation