TEKNOLOGI PENUNJANG SISTEM USAHATANI LAHAN GAMBUT

Loading...
Thumbnail Image
Date
1993
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balittra
Abstract
Lahan gambut mempunyai potensi yang besar untuk usaha pertanian. Sebagian besar lahan yang telah dibuka dihuni oleh penduduk transmigrasi yang berasal dari berbagai daerah, dengan kebiasaan dan ketrampilan bertani yang berbeda. Lahan gambut mempunyai kendala yang lebih ringan dibanding dengan lahan sulfat masam. Namun demikian, tidak berarti tidak ada kendala yang menghambat. Kendala yang dihadapi pada umumnya adalah: l).Tingkat kemasakan gambut yang berbeda, sehingga menyebabkan tingkat kesuburan lahan yang berbeda pula, 2).Tingkat ketebalan gambut yang bervariasi, sehingga diperlukan komoditi dan teknologi yang berbeda, 3). Kahat unsur mikro terutama Cu, Mg dan Zn, sehingga sering menimbulkan kehampaan biji, dan 4). Sistem tata air yang kurang baik, sehingga menyebabkan tingkat subsidensi yang cepat, dan sering terlanda kebakaran. Kendala-kendala semacam ini perlu diperhatikan dan ditangani sebaik-baiknya, agar usahatani di lahan gambut berjalan dengan baik. Untuk mengatasi masalah tersebut telah dilaksanakan penelitian sistem usahatani terpadu, dengan tujuan meningkatkan pendapatan petani, dengan cara memadukan berbagai komoditas yang sesuai dan mempunyai nilai ekonomi yang baik, diantaranya adalah tanaman padi, jagung, kedelai, hortikultura termasuk tanaman keras, dan temak. Dalam penelitian komponen teknologi tidak seluruh komoditi diteliti secara insitu. Hanya beberapa yang dinilai sangat penting untuk segera dipecahkan dan dilaksanakan secara insitu.
Description
Keywords
TEKNOLOGI PENUNJANG SISTEM USAHATANI LAHAN GAMBUT
Citation
Collections