KINERJA BEBERAPA VARIETAS LOKAL UBI ALABIO DI LAHAN RAWA LEBAK KALIMANTAN SELATAN
Loading...
Date
1995-04
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balittra
Abstract
Kalimantan Selatan memiliki sekitar 64 ribu hektar lahan lebak yang potensial
untuk tanaman pangan. Dari luasan tersebut telah dikembangkan sekitar 42 ribu hektar
(Kanwil Deptan Kalsel, 1992).
Ubi Alabio (Dioscorea a/ala L) dibudidayakan di laha rawa lebak pada musim
kemarau, saat air kering. Budidaya ubi Alabio dapat dilakukan seeara monokultur atau
seeara tumpangsari dengan padi dan j agung. Penanaman ubi Alabio dimulai pada bulan
Mei/Juni dan dipanen NopemberlDesember (setelah berumur 6-7 bulan), dengan hasil
dapat meneapai 20-21 t/ha (BIP Banjarbaru, 1984b).
Varietas-varietas yang dibudidayakan petani sangat beragamjenisnya diantaranya
ubi habang harum, ubi kesumba (jaranang), ubi tongkat (tiang), ubi ketan (tongkol), ubi
nyiur, ubi jawa, ubi eina, ubi putih dan ubi habang earang (BIP Banjarbaru, 1984a).
Penyeleksian melalui pengujian potensi hasil sangat diperlukan utuk pengembangan
lebih lanjut. Dal~ penyeleksian selain hasil yang tinggi diperhatikanjuga umur
tanaman, ketahanan terhadap hama dan penyakit serta kesukaan petani.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi hasil deskripsi, morfologi dan
organoliptik dari varietas lokal ubi Alabio.
Description
Keywords
KINERJA BEBERAPA VARIETAS LOKAL UBI ALABIO LAHAN RAWA LEBAK KALIMANTAN SELATAN