Pengembangan Kawasan Usaha Agribisnis Terpadu Melalui Dukungan Prima Tani Lahan Pasang Surut Di Kalimantan Barat

Abstract
Provinsi Kalimantan Barat merupakan salah satu kawasan pertanian khususnya daerah lahan pasang surut dengan luasan lebih kurang 51.762 hektar yang tersebar di dua lokasi yakni : Kabupaten Pontianak, dan Kecamatan Sei Kakap. Lahan tersebut sarat dengan berbagai kendala seperti tingkat kesuburan lahan rendah, jaringan tata air mikro atau drainase belum berfungsi dengan baik, dan sosial ekonomi. Komoditas yang dominan adalah : padi, kelapa, sedang komoditas pendukungnya antara lain : ikan aut, ternak itik, kambing, buah lansat dan durian. Prima tani yang sedang berkembang dengan memakai prinsip BOT : tumbuhkan, operasikan dan serahkan. Pendekatannya dilakukan secara kawasan terpadu berdasarkan wilayah agroekosistem lahan pasang surut dengan model inovasi. Agroklimat yang dikembangkan berdasarkan pada berbagai materi diseminasi teknologi baik tercetak maupun elektronik, komputer, akses internet, tenaga yang terlatih dan alat transportasi.
Description
Keywords
Research Subject Categories::P Natural resources/Sumber Daya Alam::P30 Soil science and management/Ilmu Tanah dan Pengelolaannya
Citation