Karakterisasi Wereng Batang Coklat Populasi Lapang dengan Varietas Diferensial

No Thumbnail Available
Date
2001-12
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Penelitian Bioteknologi Tanaman Pangan
Abstract
Wereng batang coklat (WBC) merupakan salah satu hama potensial yang sering menimbulkan kerusakan pada tanaman padi di Indonesia. Penanaman varietas populer yang tahan terhadap WBC secara luas dan terus menerus dapat merangsang timbulnya biotipe baru. Hal ini disebabkan WBC dalam beberapa musim dapat beradaptasi dengan varietas tersebut. Untuk mengetahui apakah ada pergeseran biotipe WBC di lapang, maka perlu dikarakterisasi populasi WBC dengan varietas padi diferensial yang memiliki gen ketahanan berbeda. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi biotipe WBC dengan menggunakan varietas padi diferensial. Wereng batang coklat yang diuji adalah populasi lapang. Varietas padi diferensial yang digunakan adalah (1) TN 1, (2) Pelita, (3) ASD7, (4) Mudgo, (5) Rathu Heenati, (6) Babawee, (7) ARC 10550, (8) Swarnalata, (9) T27, dan (10) PTB33. Hasil penelitian menunjukkan bahwa WBC populasi lapang yang diperoleh dari pertanaman IR64 di daerah Madiun, Blitar, Trenggalek, dan Ponorogo serta Cisadane di Kebumen mempunyai virulensi hampir sama. Padi varietas PTB33 dan Rathu Heenati baik digunakan sebagai tetua tahan terhadap WBC populasi IR64 dan Cisadane.
Description
Keywords
Karakterisasi biotipe, wereng batang coklat, varietas diferensial
Citation