Peningkatan Multiplikasi Tunas dan Induksi Akar Tanaman Hes-iles melalui Kultur In Vitro
No Thumbnail Available
Date
2002-11
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Penelitian Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian
Abstract
Hes-iles (Amorpophalus spp.) merupakan salah satu tanaman umbi yang perlu
dikembangkan karena berpotensi sebagai komoditas ekspor. Jepang dan
Taiwan memedukan iles-iles dalam bentuk tepung yang dikenal dengan nama
tepung Konjac. Tepung ini mengandung zat mannan yang bermanfaat sebagai
dietary fiber sehingga sering dijadikan bahan makanan untuk kesehatan. Di
Indonesia banyak dijumpai berbagai jenis iles-iles namun belum dibudidayakan
oleh masyarakat karena kurang diketahui manfaatnya. Selain untuk bahan
pangan, iles-iles banyak digunakan untuk industri obat-obatan, tekstil, kertas,
dan film. Dalam kaitannya dengan upaya pengembangan tanaman ini maka diperlukan
informasi budi daya dan ketersediaan bibit. Perbanyakan generatif
untuk tanaman ini memerlukan waktu lama karena masa dormansi siklus hidupnya,
sehingga diperlukan metode perbanyakan alternatif. Teknik kultur jaringan
yang telah berhasil pada tanaman hias dan tanaman tahunan mungkin dapat di
gunakan juga pada tanaman iles-iles. Pada percobaan tahun 2000 telah diperoleh
formula untuk menstimulir pertunasan iles-iles, yaitu dengan menggunakan
media MS yang diberi kinetin 3 mg/l, walaupun jumlah tunas yang dihasilkan hanya
satu per eksplan. Percobaan tahun 2001 untuk meningkatkan jumlah tunas
dan dicoba 3 taraf kinetin (0, 3, dan 5 mg/l) pada media dasar MS dikombinasikan
dengan 2 taraf BAP (3 dan 5 mg/l), sedangkan untuk menstimulir induksi
akar dicoba 3 taraf IBA (0; 0,5 dan 1,0 mg/l) pada 2 taraf media MS (1/2 dan 1
formula). Kedua percobaan tersebut disusun berdasarkan rancangan acak lengkap
masing-masing 10 dan 20 ulangan. Parameter yang diamati adalah jumlah
dan panjang tunas, jumlah dan panjang akar serta penampilan blakan. Hasll
penelitian menunjukkan bahwa penambahan kinetin pada media MS secara bersamaan dengan IBA ataupun BAP dapat menekan pertunasan Iles-iles. Media
yang terbalk untuk multiplikasi tunas adalah MS ditambah BAP 3 mg/l dan
kinetin 5 mg/l. IBA berpengaruh negatif terhadap induksi dan perkembangan
akar iles-iles.
Description
Keywords
Amorpophalus spp., kultur in vitro, perbanyakan, induksi akar