Efektifitas Larutan Kimia Dan Bahan Alami Alternatif Untuk Pematahan Dormansi Benih Padi
No Thumbnail Available
Date
2017
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi)
Abstract
Dormansi benih padi merupakan salah satu bentuk pertahanan benih terhadap cekaman lingkungan. Ketersediaan benih yang terbatas menyebabkan dormansi menjadi masalah dalam penyediaan benih bermutu sehingga diperlukan metode yang efektif dan efisien untuk pematahan dormansi terutama di tingkat petani. Metode pematahan dormansi yang telah ada sulit untuk dilakukan petani di lapang karena biaya bahan yang mahal dan peralatan yang terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mencari efektifitas larutan kimia dan bahan alami alternatif utuk mematahkan dormansi benih yang mudah dilakukan sehingga dapat diaplikasikan oleh petani. Penelitian telah dilakukan di Narmada, Lombok Barat NTB pada bulan Juni 2014 menggunakan benih padi Inpari 13. Benih dikecambahkan setelah direndam sesuai perlakuan selama 48 jam. Perlakuan pematahan dormansi benih yang digunakan ada 13 perlakuan yaitu air, ZA (3%, 6%, 9%), KNO3 (3%, 6%, 9%), daun sengon laut (3%, 6%, 9%) dan daun lamtoro (3%, 6%, 9%) yang disusun menurut Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan masing–masing 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KNO3 6% dan ZA 6% mampu memacu perkecambahan benih. Perlakuan daun sengon laut 6% (12.67%) dan lamtoro 9% (10.67%) cenderung memacu daya kecambah benih walaupun tidak berbeda nyata dengan perlakuan air (kontrol) (9.00%).
Description
12 hlm.; gambar; 4 tabel
Keywords
BENIH, DORMANSI, KNO3, ZA, SENGON LAUT, LAMTORO