Perontokan
dc.contributor.author | Sudirman Umar, Trip Alihamsyah (Balittra) | |
dc.date.accessioned | 2019-11-22T01:38:05Z | |
dc.date.available | 2019-11-22T01:38:05Z | |
dc.date.issued | 2014-11 | |
dc.description.abstract | Perontokan adalah salah satu tahap dalam kegiatan pascapanen, yaitu berupa pemisahan gabah dari tangkai malainya. Pada dasamya tahap perontokan perlu dilakukan untuk menghindari penurunan kualitas. Jangan menunda perontokan padi setelah dipanen, karena perontokan lebih dari satu malam akan mengakibatkan gabah akan berwama hitam. Keterlambatan perontokan berpotensi menyebabkan tingginya kehilangan hasil dan menurunnya kualitas gabah yang dihasilkan. | en_US |
dc.identifier.isbn | 978-602-344-005-4 | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/8331 | |
dc.publisher | IAARD Press | en_US |
dc.subject | Perontokan | en_US |
dc.title | Perontokan | en_US |
dc.type | Article | en_US |