PENGELOLAAN TANAMAN TERPADU PADA USAHATANI PADI

Abstract
Padi merupakan komoditas tanaman pangan yang penting di Indonesia. Beras sebagai bahan makanan pokok, mampu mencukupi 63% total kecukupan energi dan 37% protein. Di Indonesia, 95% penduduknya mengonsumsi bahan makanan ini. Bahkan berbagai penganan berbahan beras pun sangat mudah dijumpai di setiap pelosok Indonesia. Kebutuhan beras sebagai salah satu sumber pangan utama penduduk Indonesia terus meningkat, selain penduduk terus bertambah dengan peningkatan sekitar 2% per tahun, juga adanya perubahan pola konsumsi penduduk dari non beras ke beras. Terjadinya penciutan lahan sawah irigasi subur akibat konversi lahan untuk kepentingan non pertanian, dan munculnya fenomena degradasi kesuburan menyebabkan peningkatan produktivitas padi sawah irigasi cenderung melandai sehingga tidak mampu mengimbangi laju peningkatan penduduk (Andriani, 2008). Pengembangan sektor tanaman pangan merupakan salah satu strategi kunci dalam memacu pertumbuhan ekonomi pada masa yang akan datang. Selain berperan sebagai sumber penghasil devisa yang besar, juga merupakan sumber kehidupan bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Salah satu strategi yang dilakukan dalam upaya memacu peningkatan produksi dan produktivitas usahatani padi adalah dengan mengintegrasikan antar sektor dan antar wilayah dalam pengembangan usaha pertanian di Indonesia dalam rangka mensukseskan ketahanan pangan melalui program teknologi Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT). Buku yang berjudul Pengelolaan Tanaman Terpadu Pada Usaha Tani Padi ini membahas tentang implementasi pengelolaan tanaman terpadu (PTT) padi sawah.
Description
Keywords
Citation
Collections