Teknologi Budidaya Jagung
Loading...
Date
2008
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Jagung selain untuk keperluan pangan, juga digunakan
untuk bahan baku industri pakan ternak, maupun ekspor.
Teknologi produksi jagung sudah banyak dihasilkan oleh
lembaga penelitian dan pengkajian lingkup Badan Litbang
Pertanian maupun Perguruan Tinggi, namun belum banyak
diterapkan di lapangan. Penggunaan pupuk urea misalnya ada
yang sampai 600 kg/ha jauh lebih tinggi dari kisaran yang
seharusnya diberikan yaitu 350-400 kg/ha. Teknologi pasca
panen yang masih sederhana mengakibatkan kualitas jagung
di tingkat petani tergolong rendah sehingga harganya menjadi
rendah, hal ini dikarenakan petani pada umumnya menjual
jagungnya segera setelah panen. Cara pengeringan yang
banyak dilakukan, yaitu pengeringan di pohon sampai kadar
air 23-25% baru dipanen dan langsung dipipil yang
selanjutnya dijual.
Dalam upaya pengembangan jagung yang lebih
kompetitif, diperlukan upaya efisiensi usahatani, baik ekonomi,
mutu maupun produktivitas melalui penerapan teknologi mulai
dari penentuan lokasi, penggunaan varietas, benih bermutu,
penanaman, pemeliharaan, hingga penanganan panen dan
pasca panen yang tepat.
Description
Keywords
Jagung, Budidaya