Introduksi VUB Padi Sawah Irigasi MH di SL-PTT Lamongan
dc.contributor.author | Sugiono | |
dc.contributor.author | Priyanti, Aming | |
dc.contributor.author | M. Taufiqurahman | |
dc.contributor.author | Korlina, Eli | |
dc.contributor.other | Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi) | en_US |
dc.date.accessioned | 2022-07-27T08:20:52Z | |
dc.date.available | 2022-07-27T08:20:52Z | |
dc.date.issued | 2012 | |
dc.description | 9 hlm.; 3 tabel | en_US |
dc.description.abstract | Peranan padi sawah sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan pangan khususnya beras, karena 90% produksi padi nasional dari lahan sawah. Perakitan varietas unggul padi sawah dengan potensi hasil lebih tinggi harus dilakukan untuk mendukung ketahanan pangan. Tujuan pengkajian adalah mengidentifikasi VUB dengan produksi, produktivitas tinggi, tahan terhadap hama penyakit dan respon petani sebagai umpan balik adopsi varietas pergiliran varietas. Introduksi varietas unggul baru (VUB) dilakukan di lokasi sawah kawasan SL-PTT Desa Bakalrejo, Kecamatan Sugio, Lamongan pada MH 2009/2010, ketinggian tempat 8 meter dari permukaan laut, jenis tanah Grumosol. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok, 3 ulangan. Perlakuan terdiri dari 8 varietas: Inpari 1, Inpari 4, Inpari 7 Lanrang, Inpari 8, Inpari 9 Elo, OM1/Inpari 13, OM2/Inpari 12, dan Ciherang sebagai varietas pembanding dilokasi SL-PTT dan luar SL-PTT. Hasil penelitian diperoleh produksi gabah kering panen (GKP/kadar air 14%) setara varietas Ciherang (7,67 ton/ha) tertinggi berturut-turut adalah OM 1/Inpari 13 (8,47 ton/ha), OM 2/Inpari 12 (8,08 ton/ha) dan Inpari 4 (7,92 ton/ha). Hasil Inpari 8 (7,71 ton /ha), Inpari1(7,67 ton/ha), diluar SL-PTT produksi Ciherang 6,4 ton/ha. Produksi varietas Ciherang dengan penerapan SL-PTT (7,67 ton/ha) naik 1,27 ton/ha, B/C Ratio 1.04, produksi lokasi luar SL-PTT 6,4 ton/ha, B/C Ratio 0.94. Varietas Inpari 1, Inpari 8, Inpari 4, OM1/Inpari 13 dan OM2/Inpari 12 layak diintroduksi mendampingi varietas Ciherang dalam pergiliran varietas SL-PTT karena produksi lebih tinggi. OM2/Inpari 12 agak rentan busuk leher malai/neckblast dan hama penggerek batang (beluk). Respons Petani sangat baik dengan adanya uji VUB diharapkan untuk pergiliran varietas Ciherang, terutama varietas OM1/Inpari 13 karena selain hasilnya tinggi, pertanaman serempak dan umur genjah, sedangkan varitas lain yang disukai Inpari 4 dan Inpari 1 hasil tinggi dibanding Ciherang. | en_US |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/16723 | |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi) | en_US |
dc.subject | VUB | en_US |
dc.subject | SL-PTT | en_US |
dc.subject | PRODUKSI | en_US |
dc.subject | IMPROVED RICE VARIETY | en_US |
dc.subject | ICMFS | en_US |
dc.subject | PRODUCTION | en_US |
dc.title | Introduksi VUB Padi Sawah Irigasi MH di SL-PTT Lamongan | en_US |
dc.title.alternative | Prosiding Seminar Ilmiah Hasil Penelitian Padi Nasional 2011: Buku 3 | en_US |
Files
Original bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- 10. Introduksi VUB Padi Sawah Irigasi MH di SL-PTT Lamongan - Sugiono, Aming Priyanti, M. Taufi Qurahman, dan Eli Korlina. (BPTP JaTim), (UPT Sugio, Lamongan).pdf
- Size:
- 155.85 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
License bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- license.txt
- Size:
- 1.71 KB
- Format:
- Item-specific license agreed upon to submission
- Description: