Inovasi Teknologi Budidaya Tanaman Tebu
dc.contributor.author | SURYADI, Agus | |
dc.date.accessioned | 2024-02-02T03:57:41Z | |
dc.date.available | 2024-02-02T03:57:41Z | |
dc.date.issued | 2009 | |
dc.description | Jawa Timur merupakan wilayah produsen utama gula di Indonesia dengan kontribusi selama 5 tahun terakhir berkisar 44-50% terhadap prodüksi gula nasional. Akan tetapiı perkembangan prodüksi gula yang konsisten meningkat 11,9% per tahun di Jawa Timur lebih banyak disumbangkan oleh pertambahan luar area dan hanya sedikit karena prodüktivitas Ada tiga komponen prodüksi yang menentukan tingkat prodüksi gula yang dicapai oleh suatu wilayah, yaitu (1) luas area pertanaman tebu, (2) prodüktivitas tebu per-ha dan (3) rendemen.Salah satu komponen yang dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan pencapaian prodüksi gula yaitu dengan menerapkan teknologi budidaya tanaman yang benar. Budidaya tanaman tebu, merupakan upaya untuk membuat lingkungan tanam sesuai dengan kebutuhan akan varietas yang ditanam agar dapat tumbuh optimal dan pada akhirnya prodüktivitas tebu/gula maksimal sesuai potensinya. Oleh şebab itü pelaku usahatani tebu dalam melakukan kegiatan budidaya tanaman harus dapat menjalankan "tepat mutu dan tepat waktu" serta biaya yang efısien. | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/21993 | |
dc.language.iso | id | |
dc.publisher | BPTP Jatim | |
dc.title | Inovasi Teknologi Budidaya Tanaman Tebu |