PROSPEK ADOPSI PEREMAJAAN KOPI DENGAN TEKNIK KAPAK KULAI DI PROVINSI BENGKULU
dc.contributor.author | Wibawa, Wahyu | |
dc.contributor.other | Balai Pengkajian Teknologi Pertanian | en_US |
dc.date.accessioned | 2019-08-07T07:54:45Z | |
dc.date.available | 2019-08-07T07:54:45Z | |
dc.date.issued | 2017-10 | |
dc.description | Produktivitas kopi di Provinsi Bengkulu baru mencapai 0,7 t/ha/tahun Badan usat Statistik Provinsi Bengkulu, 2013), sedangkan potensinya dapat mencapai 1,5 ton/ha (Erdiansyah dan Yusianto, 2012). Peningkatan produktivitas dapat dilakukan melalui perbanyakan vegetatif. Perbanyakan vegetatif sangat dianjurkan untuk mendapatkan tanaman yang seragam (Priyono dkk., 2010; Priyono, 2013). Peremajaan dengan teknik kapak kulai merupakan salah satu alternatif pilihan dan bahkan menjadi solusi dari permasalahan petani kopi di Provinsi Bengkulu. Kapak kulai merupakan local wishdom teknik peremajaan kopi spesifik lokasi Bengkulu. | en_US |
dc.description.abstract | Kapak kulai merupakan local wishdom teknik peremajaan kopi spesifik lokasi Bengkulu. Inovasi teknologi kapak kulai sudah diakui mampu meningkatkan produktivitas serta pendapatan petani. Inovasi teknologi akan berdampak jika diadopsi secara langsung. Kemampuan SDM, kesesuaian agroekosistem dan dukungan program pemerintah berpengaruh terhadap tingkat adopsi. Tujuan pengkajian adalah (1) mengkaji prospek adopsi berdasarkan persepsi petani terhadap teknik peremajaan kopi dengan teknik kapak kulai, (2) mengidentifikasi faktor-faktor penentu dalam adopsi peremajaan kopi dengan teknik kapak kulai. Pengkajian dilaksanakan di Kecamatan Tangsi Duren Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu dari bulan Agustus - Desember 2015. Prospek adopsi diukur melalui persepsi yang meliptui sikap kognitif, sikap afektif, dan sikap konatif petani terhadap teknik kapak kulai. Pengkajian dilaksanakan melalui survei dan wawancara terhadap 45 petani contoh, kemudian data yang terhimpun dianalisis secara statistik deskriptif dan interval kelas (5 interval). Hasil pengkajian menunjukkan bahwa (1) peremajaan kopi dengan teknik kapak kulai mempunyai prospek yang baik untuk diadopsi yang diindikasikan oleh persepsi petani dengan skor berkisar antara 4,02-4,37, (2) faktor penentu adopsi peremajaan kapak kulai adalah produktivitas tinggi (78,12%), pendapatan tinggi (20,14%), efisiensi biaya tenaga kerja (1,74%). | en_US |
dc.identifier.isbn | 978-602-6954-16-9 | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/7353 | |
dc.publisher | Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian | en_US |
dc.subject | Adopsi, kopi, peremajaan, kapak kulai | en_US |
dc.title | PROSPEK ADOPSI PEREMAJAAN KOPI DENGAN TEKNIK KAPAK KULAI DI PROVINSI BENGKULU | en_US |
dc.type | Book | en_US |
Files
Original bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- 42. revisi_makalah 63_ Wahyu Wibawa_BPTP Bengkulu.pdf
- Size:
- 199.55 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
License bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- license.txt
- Size:
- 1.71 KB
- Format:
- Item-specific license agreed upon to submission
- Description: