DAERAH PENGEMBANGANDAN ANJURAN BUDIDAYAPADI HIBRIDA

Loading...
Thumbnail Image
Date
2007-12-22
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
Abstract
pemerintah telah menetapkan kebijakan ketahanan pangan, yang salah satunya adalah pencapaian swasembada beras berkelanjutan. Salah satu kebijakan operasional untuk mewujudkan hal tersebut, adalah ditetapkannya target peningkatan produksi beras 2 juta ton atau setara dengan 6,4% pada tahun 2007 dan 5% untuk tahun-tahun selanjutnya sampai dengan 2009 yang telah menjadi komitmen bersama dan harus segera diimplementasikan. Salah satu langkah operasional untuk mencapai target tersebut pada tahun 2007 dilaksanakan pengembangan penanaman padi hibrida di sembilan provinsi, dengan total luas areal sekitar 135.000 ha. Keberhasilan pengembangan padi hibrida ditentukan sedikitnya oleh lima faktor utama yaitu varietas yang cocok, benih bermutu, teknik budidaya yang tepat, wilayah yang sesuai, dan kemampuan petani menerapkan teknologi. Buku Petunjuk Lapang Padi Hibrida ini memuat sebagian besar dari unsur-unsur utama penunjang keberhasilan pengembangan padi hibrida tersebut. Buku ini diharapkan dapat membantu para penyuluh pertanian di wilayah kerja masing-masing untuk memberikan penjelasan hal-hal yang berkaitan dengan pengembangan padi hibrida. Buku pedoman ini diharapkan juga dapat digunakan sebagai pelengkap pelatihan padi hibrida, baik yang diselenggarakan oleh Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) maupun oleh Dinas provinsi dan kabupaten/kota yang memiliki tanaman pangan
Description
Keywords
Citation
Collections