Perbaikan Teknologi Pascapanen dalam Upaya Menekan Kehilangan Hasil Padi

dc.contributor.authorSetyono, Agus
dc.date.accessioned2024-01-29T06:29:19Z
dc.date.available2024-01-29T06:29:19Z
dc.date.issued2009-11-26
dc.descriptionOrasi pengukuhan profesor riset bidang pengolahan hasil (teknologi pertanian dan mekanisasi pertanian), Bogor, 26 November 2009
dc.description.abstractProgram intensifikasi padi di Indonesia telah berhasil meningkatkan produksi gabah dari 19,32 juta GKG pada tahun 1973 menjadi 21,48 juta ton GKG pada tahun 1983, menjadi 39,03 juta dan 52,08 juta ton GKG pada tahun 1993 dan 2003, yang berarti selama tiga dekade produksi padi meningkat rata-rata 41% (Hafsah dan Sudaryanto 2004). Di sisi lain, upaya penyelamatan hasil panen padi belum mendapat perhatian sebagaimana halnya program intensifikasi itu sendiri. Padahal tingkat kehilangan hasil padi pada saat panen dan sesudahnya cukup tinggi, mencapai 21,0% pada tahun 1986/1987 (BPS, 1988) dan 20,5% pada tahun 1995 (BPS, 1996).
dc.identifier.isbn978-602-8218-09-2
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/21978
dc.language.isoid
dc.publisherBadan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
dc.subjectJ Handling, transport, storage, and protection of agricultural products/ Penanganan, trasnpor, penyimpanan dan perlindungan hasil pertanian
dc.titlePerbaikan Teknologi Pascapanen dalam Upaya Menekan Kehilangan Hasil Padi
dc.typeBook
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
Perbaikan Teknologi Pascapanen dalam Upaya Menekan Kehilangan Hasil Padi.pdf
Size:
21.88 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.77 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: