Teknik Penjernihan Minyak Biji Kapas Sebagai Minyak Makan
dc.contributor.author | SOEBANDI | |
dc.contributor.author | Diwang Hadi Parmono | |
dc.contributor.other | Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat | en_US |
dc.date.accessioned | 2022-04-08T02:52:06Z | |
dc.date.available | 2022-04-08T02:52:06Z | |
dc.date.issued | 2012-09 | |
dc.description | Penyebab kurang berkembangnya industri minyak biji kapas sebagai minyak makan di Indonesia salah satunya adalah belum tersedianya teknologi yang mendukung . terutama . adalah teknologi sederhana yang terjangkau olehpengasaha kecilatau bahkan petani. Beberapa penelitian yang' tela difi~ilkari-' di ;\~ Indonesia masih pada tingkat identifikasi kandutifth n:Jtri~i da"n : " jenis pelarut untuk ekstraksi, serta pemanfaatan-hungkil; biji . ,. kapas untuk pakan ternak. Minyak biji kapas yang\:!ihiuillkan- .. ' .' dari penelitian tersebut belum memenuhi syarat sebagaiffiinyak makan. Untuk itu peneliti Balittas telah melakukan penelitian lanjutan untuk mendapatkan teknologi sederhana dalam hal teknik penjernihan produksi minyak biji kapas yang memenuhi syarat sebagai minyak makan. Teknik penjernihan (refining) cukup beragam, sang at tergantung pada jenis minyak. Minyak biji kapas (Gambar ia) yang digunakan untuk penelitian adalah minyak hasil ekstraksi dengan screw press (crude oil). Proses penjernihan yang dicoba dalam penelitian ini dilakukan 4 tahap yaitu degumming, netralisasi, pemucatan, dan penyaringan. | en_US |
dc.identifier.issn | 2085-319X | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/15529 | |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan | en_US |
dc.relation.ispartofseries | Volume 4, Nomor 9; | |
dc.subject | Teknik Penjernihan | en_US |
dc.subject | Minyak Biji Kapas | en_US |
dc.subject | Minyak Makan | en_US |
dc.title | Teknik Penjernihan Minyak Biji Kapas Sebagai Minyak Makan | en_US |
dc.type | Article | en_US |