Keragaan Varietas Unggul Baru Padi Gogo Di Daerah Perbatasan Kalimantan Barat
No Thumbnail Available
Date
2020-12
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Politeknik Pembangunan Pertanian Medan
Abstract
Salah satu peyebab rendahnya produktivitas padi gogo di Kalimantan Barat adalah digunakannya varietas padi lokal, dimana potensi hasilnya rendah jika dibanding varietas unggul. Perkembangan varietas unggul untuk padi gogo tergolong lambat jika dibanding padi sawah, hal ini disebabkan program pemerintah yang banyak dilaksanakan pada pengembangan padi sawah. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari adaptasi beberapa varietas unggul yang baik terhadap varietas lokal di daerah perbatasan Kalimantan Barat. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 4 perlakuan varietas yaitu Batu Tegi, Situ Patenggang, Situ Bagendit, dan lokal Cantik dengan ulangan sebanyak 6 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas padi lokal Cantik memiliki tinggi tanaman yang lebih tinggi dibandingkan dengan varietas unggul antara 15,16 - 52,04 cm. Jumlah anakan dan jumlah malai tertinggi terdapat pada varietas Situ Bagendit dan Batu Tegi. Jumlah gabah per malai, jumlah gabah berisi per malai dan bobot 1000 butir tertinggi terdapat pada varietas Batu Tegi masing-masing 180,13 butir, 124,75 butir dan 27,99 g. Persentase gabah hampa tertinggi pada semua varietas unggul Batu Tegi, Situ Patenggang, Situ Bagendit masing-masing 30,27%, 28,16% dan 27,14%. Produktivitas tanaman tertinggi terdapat pada varietas Batu Tegi (6,35 ton/Ha) dan Situ Bagendit (4,85 ton/Ha) yang berbeda nyata dibandingkan dengan varietas Situ Patenggang dan lokal Cantik.
Description
Keywords
Research Subject Categories::A Agriculture/Pertanian