SERANGGA PENTING DI PERTANAMAN PADI, KEDELAI DAN JAGUNG PADA AGROEKOSISTEM RAWA
Loading...
Date
2017
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balittra
Abstract
Agroekosistem rawa memiliki jenis serangga spesifik karena tidak semua serangga dapat beradaptasi dan berkembangbiak dalam lingkungan rawa. Keberhasilan serangga dalam mempertahankan kelangsungan hidupnya karena kemampuan reproduksi yang tinggi, mempunyai jenis makanan yang beragam, dan mampu menyelamatkan diri dari musuhnya. Peranan serangga dalam ekosistem sangat menentukan diantranya untuk polinasi (penyerbuk banyak jenis tanaman), penghasil madu dan sutera, membantu dalam proses pembentukan humus serta menjadi musuh alami hama tertentu. Namun ada juga serangga yang merugikan manusia terutama sebagai hama tanaman. Dalam makalah ini diuraikan ciri-ciri dan biologi serangga penting baik sebagai hama ataupun musuh alami yang banyak terdapat di pertanaman padi, kedelai dan jagung pada agroekosistem rawa. Hama serangga penting yang diuraikan meliputi enam jenis hama serangga padi, yaitu penggerek batang padi putih, penggerek batang padi kuning, wereng coklat, hama pelipat daun, wereng hijau dan walang sangit, enam jenis hama serangga kedelai, yaitu lalat bibit, ulat grayak, ulat helicoverpa, ulat penggulung daun, penggerek polong, dan kepik polong dan empat jenis hama serangga jagung yaitu lalat bibit, ulat grayak, penggerek batang dan penggerek tongkol. Musuh alami yang berperan penting terdiri dari 25 jenis, yaitu Telenomus rowani, T. dignus, T. triptus, T. dignoides, T. japonicum, Tetrastichus schoenobii, Cotesia cameron, Apanteles foerster, Ischnojoppa luteator, Xanthopimpla punctata, Trichogramma chilonis, Goryphus spp., Apanteles spp., Agriocnemis pygmaea, Agriocnemis femina femina , Ischnura segegalensis, Orthetrum sabina sabina, Ophionea nigrofasciata, Paederus fuscipes, Cyrtorhinus lividipennis, Microvellia sp., Harmonia ctomaculata, Menochilus sexmaculatus, Micraspis sp., dan Micraspis crocea.
Description
Keywords
SERANGGA PENTING DI PERTANAMAN PADI, KEDE¬LAI DAN JAGUNG PADA AGROEKOSISTEM RAWA