Uji Efektivitas Pupuk NPK Pelangi 15-9-17 Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Padi Pada Lahan Sawah Bukaan Baru Di Sulawesi Selatan

dc.contributor.authorSahardi dan Nurlaila, Sahardi dan Nurllaila
dc.contributor.otherAnida Husengen_US
dc.date.accessioned2020-01-28T04:59:32Z
dc.date.available2020-01-28T04:59:32Z
dc.date.issued2017-05-18
dc.description.abstractABSTRAK Pembukaan lahan sawah baru adalah salah satu upaya meningkatkan produksi beras secara berkelanjutan untuk meittjndkan ketahanan pangan nasional. Pembukaan lahan sawah baru sering dihaclapkan pada masctlah kqndttngan hara tanoh yang rendah yang menyebabkan proclttktiJitas tidak optimal. Karena itu pada lahan sawah bukaan baru diperlukan tambahan hqra dari luar dalam bentuk pupuk. Rendahnya produktifitas pada lahan-lahan sawah bukaQn baru dapat clitingkatkan dengan pengelolaan hara terpadu melalui penambahan pupttk anorganik seperti N, P dan K. Penelitian laksanakan di Kab. Gowct yang berlangsung dari bulan Januari- Mei 2015. Penelitian ini bertttjuan ttntuk mengetahui efektivitas pupa* NPK Pelangi I5-9-17 terhadap pertumbuhan elan procluksi tanamcm padi. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) 3 ulangan dengan B perlakuan. Hasil penelitian menuniukkan semLta perlakuan pemttpukan memperlihatkan pertumbuhan yang sangat baik dengan iumlah anakan produktiJ' berkisar 26,0 - 37,33 batang/rttmpun. Perlakuqn P7 ( 300 kg/ha NPK Pelangi 15-9-17 + 200 kg/ ha Urea), memberikan prodttki dan pendapatan tertinggi, yaitu 10,67 GKP/ha dengan pendapatan Rp.27.999.999, sedang control (tanpa pupuk) meberikan hasil hanya 3,03 t/ha GKP, dengan pendapatan Rp. 3.777.000 Kata kitnci.' NPK Pelangi 15-9-17, produksi, lahan sawah bukaan baruen_US
dc.description.sponsorshipABSTRACT The opening of new paddyfields is one of the efJbrts to increase rice production in e sustainQble manner to achieve national food security. The opening of new paddy Jields is often faced with low soil ruttrient problems that catrse productivity is not optimal. Therefore, on newly opened paddy fields, additional nutrientfrom the outside is needed in theform of Jbrtilizer. The low productivity of new open paddy fietds can be improved by integrated nutrient management throttgh the addition of inorganic fertilizers such as N, P and K. The research was conducted in Gowa district which lastedfrom January to May 2015. This study aims to determine the elfectiveness of NPK Pelangi 15-g-17 fertilizer on the growth and production of rice crops. The study used randomized block design (RAK) 3 replications with B treatments. The results showed that all fertilization treotments showed excellent growth with number of productive tillers ranging from 26.0 to 37.33 stems / clumps. The treatment of P7 (300 kg / ha NPK Pelangi 15-9-17 + 200 kg / ha Urea), gives the highest production and income, which is 10.67 GKP / ha with income Rp. 27,999,999, while control (without fertilizer) gives onllt 3.03 t / hq GKP, with income Rp' 3'777'000 Keywords: NPK Pelangi 15-9-17, production, new open rice fielden_US
dc.identifier.issn1907-9265
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/8616
dc.language.isoiden_US
dc.publisherBPTP Sulawesi Selatanen_US
dc.relation.ispartofseriesBerkala;
dc.subjectNPK,pelangi 15-9-17-produksi ,lahan sawah bukaan baruen_US
dc.titleUji Efektivitas Pupuk NPK Pelangi 15-9-17 Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Padi Pada Lahan Sawah Bukaan Baru Di Sulawesi Selatanen_US
dc.typeArticleen_US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
Uji efektifitas pupuk npk pelangi 15-9-17 terhadap pertumbuhan dan produksi padi pada lahan sawah bukaan baru Di Sul-Sel.pdf
Size:
5.17 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: