KARAKTERISTIK PERTUMBUHAN DAN HASIL EMPAT VARIETAS KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI TANAH ENTISOL RINGAN
dc.contributor.author | Muzaiyanah, Siti | |
dc.contributor.author | Artari, Rina | |
dc.contributor.author | Octora Manurung, Gohan | |
dc.contributor.other | Balai Pengkajian Teknologi Pertanian | en_US |
dc.date.accessioned | 2019-08-07T07:42:56Z | |
dc.date.available | 2019-08-07T07:42:56Z | |
dc.date.issued | 2017-10 | |
dc.description | Kacang tanah (Arachis hypogeae L.) merupakan salah satu komoditas tanaman penting di Indonesia yang dapat digunakan untuk bahan pangan, pakan ternak dan bahan baku industri karena mengandung protein dan lemak nabati (Damanik 2007). Purwaningsih dan Wanita (2015) melaporkan bahwa kandungan gizi kacang tanah yaitu lemak (36,1%) dan protein 22,22% lebih tinggi daripada kedelai yang hanya mempunyai kandungan lemak (11,11%) dan kadar protein (21,63%) menjadikan kacang tanah berpotensi sebagai alternatif bahan baku pembuatan tempe. Nilai kegunaan yang tinggi tersebut menjadikan kacang tanah komoditas yang menjanjikan keuntungan bagi petani kacang tanah (Rumagit dkk 2011). | en_US |
dc.description.abstract | Kacang tanah merupakan komoditas tanaman penting di Indonesia. Untuk terus meningkatkan produksi kacang tanah nasional harus diperhatikan berbagai aspek, salah satunya adalah jenis varietas. Penelitian ini bertujuan untuk mengamati karakteristik pertumbuhan dan produksi dari empat varietas kacang tanah. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Genteng Banyuwangi dengan jenis tanah entisol ringan. Percobaan ini dilakukan dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) diulang empat kali. Perlakuan yang diujikan adalah jenis varietas yaitu Bima, Kelinci, Kancil dan Hyphoma. Analisis data dilakukan dengan Uji F dan apabila nyata maka pengujian dilanjutkan dengan uji BNT taraf 5%. Varietas Bima dan Kelinci merupakan kacang tanah berbiji tiga, sedangkan Kancil dan Hyphoma berbiji dua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan varietas kacang tanah mempunyai tinggi tanaman saat panen, jumlah cabang, jumlah polong hampa dan berat 100 biji yang berbeda. Sedangkan jumlah polong isi per tanaman dan berat polong kering per tanaman dalam penelitian ini menunjukkan nilai sama dari empat jenis kacang tanah yang diuji. Kacang tanah berbiji tiga (Bima dan Kelinci) mempunyai ukuran biji lebih kecil dibanding kacang tanah berbiji dua (Kancil dan Hyphoma). | en_US |
dc.identifier.isbn | 978-602-6954-16-9 | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/7349 | |
dc.publisher | Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian | en_US |
dc.subject | kacang tanah, pertumbuhan, hasil, entisol ringan. | en_US |
dc.title | KARAKTERISTIK PERTUMBUHAN DAN HASIL EMPAT VARIETAS KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI TANAH ENTISOL RINGAN | en_US |
dc.type | Book | en_US |
Files
Original bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- 44. Revisi_no. 98 Makalah Karakteristik Pertumbuhan dan Hasil Empat Varietas Kacang Tanah_ Siti Muzai.pdf
- Size:
- 355.62 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
License bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- license.txt
- Size:
- 1.71 KB
- Format:
- Item-specific license agreed upon to submission
- Description: