KEMANDIRIAN PETANI DALAM PROSES PEMASARAN HASIL TANAMAN KARET DI DESA GUNUNG BUNGSU KABUPATEN KAMPAR

dc.creatorToha, Moh.
dc.creatorMusyadar, Achmad
dc.date2020-01-06
dc.date.accessioned2023-02-03T09:34:48Z
dc.date.available2023-02-03T09:34:48Z
dc.descriptionKegiatan penelitian dimulai dari Maret sampai dengan Mei 2013 di desa Gunung Bungsu, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Tujuan Penelitian adalah mendeskripsikan kemandirian petani dalam proses pemasaran hasil tanaman karet dan menganalisis faktor yang berhubungan dengan kemandirian petani dalam pemasaran hasil tanaman karet. Data dikumpulkan dari 40 responden menggunakan kuesioner dalam bentuk pernyataan atau pertanyaan. Data diolah dalam bentuk tabulasi, kemudian dianalisis menggunakan rumus rata-rata ranking uji keselarasan Kendall’s W dan uji korelasi rank Spearmen menggunakan SPSS.18. Hasil analisis pada indikator pembinaan diri menunjukkan ranking tertinggi adalah kemampuan memanfaatkan penyuluh dan terendah kemampuan memanfaatkan peluang pelatihan. Indikator manajemen ranking tertinggi adalah kemampuan dalam membuat perencanaan dan ranking terendah kemampuan dalam melaksanakan kegiatan sesuai dengan rencana. Indikator sosial rangking tertinggi adalah kemampuan bekerjasamadalam kelompok dan terendah kemampuan menjaring kerjasama kemitraan. Indikator proses pemasaran ranking tertinggi adalah kemampuan mengakses informasi pasar dan ranking terendah kemampuan menjalin kemitraan. Indikator konsep pemasaran ranking tertinggi adalah pengetahuan keinginan pelanggan dan terendah pengetahuan permintaan pelanggan. Indikator bauran pemasaran ranking tertinggi adalah pengetahuan bauran tempat dan terendah pengetahuan bauran harga. Indikator pembinaan diri berkorelasi signifikan terhadap proses pemasaran dan konsep pemasaran akan tetapi tidak signifikan dengan bauran pemasaran.Indikator manajemen berkorelasi signifikan dengan proses pemasaran, konsep pemasaran dan bauran pemasaran. Indikator sosial berkorelasi sangat signifikan dengan proses pemasaran dansignifikan dengan konsep pemasaran serta tidak signifikan dengan bauran pemasaran.en-US
dc.formatapplication/pdf
dc.identifierhttps://jurnal.polbangtan-bogor.ac.id/index.php/jpp/article/view/321
dc.identifier10.51852/jpp.v9i1.321
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/19489
dc.languageeng
dc.publisherPoliteknik Pembangunan Pertanian Bogoren-US
dc.relationhttps://jurnal.polbangtan-bogor.ac.id/index.php/jpp/article/view/321/296
dc.rightsCopyright (c) 2020 Jurnal Penyuluhan Pertanianen-US
dc.sourceJurnal Penyuluhan Pertanian; Vol. 9 No. 1 (2014); 7-20en-US
dc.sourceJurnal Penyuluhan Pertanian; Vol 9 No 1 (2014); 7-20id-ID
dc.source2599-0403
dc.source1907-5839
dc.source10.51852/jpp.v9i1
dc.titleKEMANDIRIAN PETANI DALAM PROSES PEMASARAN HASIL TANAMAN KARET DI DESA GUNUNG BUNGSU KABUPATEN KAMPARen-US
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/article
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.typePeer-reviewed Articleen-US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
321-Article Text-996-1-10-20200106.pdf
Size:
291.62 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description: