Evaluasi Molekular Dan Agronomi Galur BC2F6 Persilangan Code × Nipponbare Dan Ciherang × Nipponbare Untuk Sifat Umur Genjah Dan Hasil Tinggi

dc.contributor.authorPrasetiyono, Joko
dc.contributor.authorMa’sumah
dc.contributor.authorTasliah
dc.contributor.otherBalai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi)en_US
dc.date.accessioned2021-04-15T07:17:18Z
dc.date.available2021-04-15T07:17:18Z
dc.date.issued2017
dc.description9 hlm.; 2 gambar; 2 tabelen_US
dc.description.abstractPadi berumur genjah dengan hasil tinggi diperlukan untuk meningkatkan produksi nasional. Sifat sensitifitas panjang penyinaran pada padi tipe japonica (Nipponbare) bisa dimanfaatkan untuk mempercepat waktu berbunga pada padi indica. Introgresi segmen lokus gen Hd2 pada Nipponbare telah dilakukan ke dalam varietas Code dan Ciherang melalui metode MABc. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi secara molekuler dan agronomi tanaman BC2F6 persilangan Code × Nipponbare dan Ciherang × Nipponbare untuk mendapatkan galur-galur yang berumur genjah dengan hasil tinggi. Penelitian ini dilakukan di KP Sukamandi, BB Padi dan Lab. Biologi Molekuler, BB Biogen, Bogor. Materi yang digunakan adalah 15 galur BC2F6 yang terdiri dari 11 galur BC2F6 6 Code × Nipponbare, 5 galur BC2F6 Ciherang × Nipponbare, tetua Code, Ciherang, IR64, dan Nipponbare. Analisis molekuler dilakukan pada setiap galur menggunakan marka RM1362 dan RM7601 yang merujuk pada lokus gen Hd2, sebagai lokus pengatur umur genjah. Pengamatan karakter agronomis dilakukan sebelum panen dan komponen hasil. Hasil analisis molekuler menunjukkan dari 15 galur BC2F6 persilangan Code × Nipponbare dan Ciherang × Nipponbare yang digunakan terdapat empat galur yang pola alel untuk marka lokus gen Hd2 yang menyimpang, yakni BC6 × Nipponbare nomor 3, 4, 5, dan 10 (DA3, DA4, DA5, dan DA10). Galur-galur yang memiliki umur genjah dengan hasil lebih tinggi dibanding Code adalah DA2 dan DA6, sedangkan yang melebihi Ciherang adalah DB1, DB3, dan DB5. Umur berbunga galur-galur tersebut berkisar 81-84 HSS (Code = 85 HSS, Ciherang =86 HSS), dengan hasil gabah isi per rumpun sebanyak 246,22–473,88 gram (Code = 177,44 gram, Ciherang = 235,11 gram).en_US
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/12567
dc.language.isoiden_US
dc.publisherBalai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi)en_US
dc.subjectCODEen_US
dc.subjectCIHERANGen_US
dc.subjectNIPPONBAREen_US
dc.subjectHD2en_US
dc.subjectHASIL TINGGIen_US
dc.titleEvaluasi Molekular Dan Agronomi Galur BC2F6 Persilangan Code × Nipponbare Dan Ciherang × Nipponbare Untuk Sifat Umur Genjah Dan Hasil Tinggien_US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
62. Evaluasi Molekular Dan Agronomi Galur BC2F6 Persilangan Code × Nipponbare Dan Ciherang × Nipponbare Untuk Sifat Umur Genjah Dan Hasil Tinggi - Joko Prasetiyono, Ma’sumah, dan Tasliah (BB BIOGEN).pdf
Size:
417.73 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: