Budidaya jamur merang (Volvariella volvacea) (Bioindustri berbasis padi sawah)
dc.contributor.author | BPTP Banten | |
dc.contributor.other | BPTP Banten | en_US |
dc.date.accessioned | 2022-07-12T04:14:44Z | |
dc.date.available | 2022-07-12T04:14:44Z | |
dc.date.issued | 2022-07-12 | |
dc.description | Budidaya jamur merang secara semi intensif melalui beberapa tahap yaitu pengumpulan bahan baku media tanam, pengomposan media tanam, pemindahan kompos media tanam ke kubang jamur, pasteurisasi dengan uap panans, sebar bibit, pemeliharaan media tanam dan pemanenan. | en_US |
dc.description.abstract | Jamur merang merupakan salah satu jamur edible (dapat dikonsumsi) mengandung gizi dan citarasa tinggi serta sudah menjadi bagian dari sajian kuliner di Indoensia. Budidaya jamur merang menggunakan jerami padi, selain itu juga diperlukan juga beberapa bahan tambahan seperti limbah kapas industri tekstil, dedak dan kapur.. Budidaya jamur merang secara tradisional biasanya dilakukan di ruang terbuka dengan membuat tumpukan jerami dan diberi bibit jamur. | en_US |
dc.identifier.issn | - | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/16428 | |
dc.publisher | BPTP Banten | en_US |
dc.relation.ispartofseries | -;- | |
dc.subject | Jamur merang | en_US |
dc.title | Budidaya jamur merang (Volvariella volvacea) (Bioindustri berbasis padi sawah) | en_US |
dc.title.alternative | - | en_US |
dc.type | Other | en_US |