SKRINING PLASMA NUTFAH KACANG TANAH TERHADAP PENYAKIT BERCAK DAUN DAN KARAT DAUN
Loading...
Date
2017-10
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Penelitian ini bertujuan menseleksi plasma nutfah kacang tanah yang toleran
terhadap penyakit bercak dan karat daun.Sebanyak 200 aksesi plasma nutfah kacang
tanah diamati tingkat persentase serangan penyakit daun (karat dan bercak
daun).Pelaksanaan skrining plasma nutfah kacang tanah dilakukan di KP Muara Bogor
pada bulan Juli – Agustus 2016. Hasil pengamatan menunjukan tingkat serangan
penyakit bercak dan karat daun pada 200 plasma nutfah kacang tanah yaitu 22 aksesi
agak tahan terhadap penyakit bercak daun dan 37 aksesi agak tahan terhadap karat daun.
Sebanyak 42 aksesi mempunyai sifat agak rentan dan sisanya 134 aksesi bersifat rentan
terhadap bercak daun. 43 aksesi yang mempunyai sifat agak rentan dan 118 aksesi
bersifat rentan terhadap karat daun. Terdapat 19 aksesi kacang tanah mempunyai
toleransi terhadap bercak daun dan karat daun yaitu genotipe Lintang Nahuta A, Mlg
7517, Kidang, RR-3, AH 644 Si, AH 646 Si, AH 648 Si, AH 656 Si, AH 681 Si, AH
689 Si, AH 706 Si, AH 710 Si, AH 711 Si, AH 748 Si, AH 751 Si, AH 768 Si, AH 770
Si, AH 779 Si, dan Lokal Madura.
Description
Di Indonesia, penyebaran produksi kacang tanah tersebar di sebagian besar Pulau
Jawa (65%), Sumatera (15%), Sulawesi (11%), dan sisanya di Nusa Tenggara, Bali, dan
Papua (Trustinah, 2009,).Upaya peningkatan produksi kacang tanah dilakukan dengan
perbaikan teknik produksi yaitu penggunaan varietas unggul, pengelolaan lahan dan air,
tanaman, dan organisme pengganggu tanaman, serta ketahanan terhadap cekaman
abiotik dan biotik (Kasno, 2009; Trustinah, 2009).Kehilangan hasil produksi
diakibatkan serangan penyakit daun mencapai 50-60% per daerah (Nutsugah et al.,
2007, Saleh, 2010,Chamberlinet al., 2010)dan varietas lokal yang rentan serangan
penyakit tersebut (Kasno dan Harnowo, 2014). Dalam upaya perbaikan sifat-sifat
tanaman terhadap keadaan demikian itu maka materi genetik diperlukan sebagai bahan
materi persilangan atau perbaikan varietas yang ada.Perbaikan varietas kacang tanah
untuk ketahanan terhadap penyakit utama dan toleransinya merupakan upaya penting
dalam meningkatkan stabilitas hasil dan produksi biji kacang tanah.
Keywords
Bercak daun, kacang tanah, karat daun, plasma nutfah, skrining