CARA PENGERINGAN DALAM USAHA PERBAIKAN MUTU GAPLEK

dc.contributor.authorSudirman Umar, Balittra
dc.date.accessioned2019-01-16T01:40:00Z
dc.date.available2019-01-16T01:40:00Z
dc.date.issued1995-04
dc.description.abstractUbikayu dapat dimanfaatkan dalam bermacam kepentingan antara lain untuk makanan kering, pakan dan bahan industri. Dibeberapa daerah sentra ubikayu, bahkan sebagai bahan makanan pokok. Produksi ubikayu Indonesia mencapai ± 15 juta ton, 70,7% diantaranya berasal dari Lampung. Di Jawa, dari produksi yang dihasilkan 35% untuk konsumsi keluarga, 30% dipasarkan, 25% dijual ke pabrik tepung dan 10% diekspor (Barret dan Damarjati, 1984). Di Kalimantan Selatan 80% dari produksi ubikayu dipasarkan dan hanya 20% untuk konsumsi keluarga. Apabila tanpa penyimpanan yang baik, ubikayu menjadi lebih mudah rusak. Kerusakan ini disebabkan oleh karena faktor mekanis, fisiologis, patologis dan kimiawi (Barret dan Damarjati 1984, Richana dan Prastowo 1987, dan Muljohardjo et ai, 1980). Ubikayu sangat peka terhadap terhadap serangan jamur dan mikroba lain seperti Rhizopus sp, Aspergillus sp, Bacillus polimexa dan ragi (Winarno, 1979). Salah satu usaha untuk menanggulangi kerusakan umbi setelah panen, adalah mengolahnya menjadi bentuk gaplek, yakni bentuk ubikayu kering dengan kandungan air dibawah 12%.en_US
dc.identifier.isbn979-8253-26-4
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/6380
dc.publisherBalittraen_US
dc.subjectCARA PENGERINGAN DALAM USAHA PERBAIKAN MUTU GAPLEKen_US
dc.titleCARA PENGERINGAN DALAM USAHA PERBAIKAN MUTU GAPLEKen_US
dc.typeArticleen_US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
26.cara pengeringan dalam usaha perbaikan mutu gaplek.pdf
Size:
3.44 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description:
Collections