Peran bidang pertanian dan perkebunan sebagai potensi lokal dalam memperkuat destinasi wisata unggulan di Kabupaten Lebak
No Thumbnail Available
Date
2020
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
PPMKP
Abstract
Executive summary
Proses perencanaan pembangunan didaerah terkadang menjadi permasalahan tersendiri dengan demikian dalam rangka mendukung pembangunan yang terintegrasi diperlukan kebijakan dan strategis yang tepat sasaran sehinga pembangunan yang dilaksanakan dapat tercapai sesuai dengan tujuan visi dan misi. Di kabupaten lebak terdapat kawasan kawasan komoditas unggulan namun sampai saat ini kawasan tersebut belum di manfaatkan untuk dijadikan kawasan agrowisata dengan demikian salah satu dukungan bidang pertanian terhadap sektor pariwisata dengan memanfaatkan potensi lokal yang ada seperti pembentukan kawasan Agrowisata dan desa Wisata dengan meningkatkan kemampuan ketrampilan sikap dan pengetahuan petugas dan petani/kelompok tani. Tidak terintegrasi rencana pembangunan yang mendorong sektor pariwisata sehingga menyebabkan
pembangunan kurang maksimal, kondisi permasalahan yang dihadapi pada saat ini adalah sebagai berikut :
1. Belum adanya desa wisata berbasis komoditas pertanian dan perkebunan 2. Belum adanya kawasan agrowisata pendukung destinasi wisata 3. Rendahnya pengetahuan dan keterampilan petugas dan petani dalam pengelolaan pasca panen dan pemasaran hasil pertanian 4. Tidak tersedianya oleh-oleh/buah tangan pangan local pada destinasi wisata dikabupaten Lebak masih didatangkan dari luar Kabupaten Lebak.
Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut di atas diperlukan strategi yang tepat, sehingga pelaksanaan pembangunan yang teringerasi antara bidang Pertanian dan Perkebunan dengan Bidang Pariwisata dapat berjalan dengan baik, efektif dan efesien yang akan bermuara pada meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap hasil-hasil pembangunan yang dilaksanakan. Area perubahan yang akan dilakukan meliputi : penataan kawasan agrowisata dan desa Wisata , sumber daya manusia dan peningkatan prodak hasil pertanian yang berdaya saing.
Sektor pertanian masih merupakan salah satu sektor yang selalu menjadi prioritas pembangunan kabupaten Lebak,mengingat cukup besarnya peluang dan potensi sektor pertanian yang masih dapat dikembangkan dan didayagunakan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat dan sekaligus mengembangkan perekonomian daerah. Penggunaan lahan di kabupaten Lebak antara lain meliputi : lahan sawah seluas 51.297 ha, lahan pertanian bukan sawah seluas 199.131 han dan lahan non pertanian seluas 57.616 Ha, hal ini berarti bahwa 81 % pengunaan lahan yang ada dikabupaten Lebak berupa lahan sawah dan lahan darat (non sawah) yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku utama dalam melaksanakan agribisnis. Dukungan sektor pertanian dan perkebunan dalam mewujudkan kabupaten lebak sebagai destinasi wisata unggulan nasional berbasis potensi lokal belum maksimal dilaksanakan sehingga diperlukan langkah langkah dan terobosan dalam mendukung visi dimaksud. Dengan dukungan Bidang Pertanian dan Perkebunan melalui strategi pembentukan Kawasan Agrowisata dan Desa Wisata akan mendongkrak jumlah wisatawan ke destinasi Wisata yang ada dikabupaten Lebak kerena tersedia destinasi wisata baru yaitu kebun stroberri dalam mendukung Kawasan destinasi negeri diatas awan gunungluhur desa citorek tengah kecamatan Cibeber serta Kawasan agrowisata Durian dalam mendukung destinasi wisata Budaya Baduy serta menambah pendapat bagi para petani dengan terjualnya prodak pertanian yang dihasilkan oleh para petani.
Description
Keywords
Pertanian, Perkebunan, Kawasan Agrowisata, Desa Wisata, Produk hasil pertanian, Dinas Pertanian Dan Perkebunan Kabupaten Lebak, Laporan Proyek Perubahan, PKN=Pelatihan Kepemimpinan Nasional, PKN TK.II/17/2020