Evaluasi Plasma Nutfah Jagung (Zea mays L.) terhadap Kekeringan
dc.contributor.author | Sutoro ...[at al] | |
dc.contributor.other | Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian | en_US |
dc.date.accessioned | 2021-03-29T04:00:33Z | |
dc.date.available | 2021-03-29T04:00:33Z | |
dc.date.issued | 2001-12 | |
dc.description.abstract | Jagung merupakan salah satu tanaman pangan yang mendapat prioritas dalam pembangunan pertanian di Indonesia. Kendala peningkatan produksi jagung ter-utama karena sebagian besar areal jagung berada pada lahan marginal kering yang memiliki produktivitas rendah. Program pemuliaan jagung untuk menda-patkan varietas unggul atau hibrida telah dilaksanakan, bahkan sedang diting-katkan. Koleksi tanaman jagung baik yang berasal dari introduksi maupun plas-ma nutfah dapat dimanfaatkan untuk mencari bahan pemuliaan toleran terhadap kekeringan. Oleh karena itu, evaluasi plasma nutfah jagung terhadap kekering-an perlu dilakukan untuk mendapatkan sumber gen pada tanaman jagung tole-ran kekeringan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa plasma nutfah jagung ber-umur genjah dan toleran kekeringan yang sama dengan varietas Wisanggeni, yaitu Tuxpeno Seq C6, Tey Drt Tol Synt, Genjah Kertas, Campolaga, dan Lokal Madura (No. registrasi 3652, 3654, 3659). | en_US |
dc.identifier.isbn | 979-95627-1-6 | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/12316 | |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Balai Penelitian Bioteknologi Tanaman Pangan | en_US |
dc.subject | Evaluasi, Zea mays, toleran kekeringan | en_US |
dc.title | Evaluasi Plasma Nutfah Jagung (Zea mays L.) terhadap Kekeringan | en_US |
dc.type | Article | en_US |