KERAGAAN DAN ANALISIS SISTEM USAHATANI BERBASIS PADI (SUTPA) PADA MH 1996/1997 DI KABUPATEN PROBOLINGGO
Loading...
Date
2000
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BPTP Karangploso
Abstract
Pengkajian Rakitan Teknologi SUTPA (Sistem Usahatani Berbasis Padi) di Kabupaten Probolinggo
ditempatkan di Kecamatan Banyuanyar pada musim penghujan (MP) 1996-1997, seluas 500 ha. Rakitan
budidaya padi terdiri dari: padi unggul baru varietas Maros, dosis pupuk berdasar analisis tanah,
penerapana PHT dan 25 ha dikaji dengan cara Tanam Benih Langsung (TABELA) serta 25 ha dikaji cara
Tanam Pindah (TAPIN) LEGOWO. Namun karena kondisi daerah yang tidak memungkinkan, maka
realisasi di Kecamatan Banyuanyar hanya 6,26 ha cara TABELA, 4,2 ha TAPIN LEGOWO dan 200 ha
TAPIN biasa. Pengembangan di luar Kecamatan Banyuanyar, pada 5 kecamatan (Kec. Tongas, Gending,
Maron, Pajarakan, Krejengan dan Paiton) yang mencakup 12 desa, mencapai 23,9 ha cara TABELA, 16,4
ha cara LEGOWO dan 300 ha TAPIN biasa. Pengkajian teknologi SUTPA dibimbing oleh Peneliti
Penyuluh dan Teknisi dari BPTP Karangploso bekerjasama dengan Dinas Pertanian Daerah Tk. II
Probolinggo, PPL, PHP Mantan, Kontak Tani dan Petani. Sarana produksi benih varietas Maros dibantu
dari Badan Litbang, sedangkan sarana produksi yang lain dari swadana petani. Cara Tapin biasa
menghasilkan 5,7 t/ha gabah kering panen (GKP), LEGOWO 5,6 t/ha GKP, Tapin diluar SUTPA 5,3 t/ha
GKP dan TABELA 5,1 t/ha GKP. Nilai rasio keuntungan dan biaya dari teknologi SUTPA (R/C) untuk cara
TABELA 1,7; LEGOWO 1,9; TAPIN 2,0 dan TAPIN luar SUTPA 1,9 yang berarti teknologi tersebut secara
ekonomis masih layak dikembangkan.