Metode Pengelasan Dan Pemanfaatan Mesin Las Untuk Perawatan Dan Perbaikan Alsintan
| dc.contributor.author | Risjayanto, Muhamad Rizky | |
| dc.contributor.other | Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia | en_US |
| dc.date.accessioned | 2022-12-06T07:25:23Z | |
| dc.date.available | 2022-12-06T07:25:23Z | |
| dc.date.issued | 2022-09-21 | |
| dc.description.abstract | PROPOSAL PKL 2.2019.TMP.PENDAHULUAN.Kebutuhan akan mekanisasi pertanian semakin meningkat seiring dengan makin langkahnya tenaga kerja pertanian dan adanya keunikan upah yang nyata di pedesaan terutama dengan intensitas tinggi. Indikator paling sederhana untuk mengukur bahwa mekanisasi pertanian makin dibutuhkan dapat dilihat dari meningkatnya jumlah aslintan yang digunakan terutama di daerah intensifikasi. Mekanisasi sebagai suatu bentuk teknologi (alat dan mesin pertanian) dalam penerapan maupun pengembangannya di suatu tempat memerlukan persyaratan khusus (Handaka dan Prabowo 2014) seperti: (a) penguasaan teknis dan keterampilan pengguna; (b) dukungan finansial untuk mengadakan, mengoperasikan dan memelihara; (c) standar prosedur operasi dan pemeliharaan; (d) pengorganisasian kerja (teknis dan ekonomis); (e) kondisi manusia dan lingkungan pengguna (sosial-ekonomi-budaya ekosistem), (f) kelembagaan dan kebijakan. Dalam perkembangannya, mekanisasi di Indonesia mengalami dinamika perubahan sesuai kondisi kebijakan pemerintah, khususnya Alsintan memiliki maintance yang berbeda. Untuk menunjang alat yang tetap terjaga dan menunjang umur mesin tersebut diperlukan perawatan danperbaikan serta pembuatan komponen yang tentunya memiliki kualitas material yang berbeda untuk mempermudah dalam pembuatan material tersebut dibutuhkan mesin yang dapat membentuk matrial atau menyambung suatu material salah satunya adalah mesin las. Pengelasan adalah suatu pekerjaan yang paling sering digunakan dalam dunia konstruksi dan industri sekarang ini. Pengelasan sering digunakan untuk perbaikan dan pemeliharaan dari semua alat-alat yang terbuat dari logam, baik sebagai proses penambalan retak-retak, penyambungan sementara, maupun pemotongan bagian-bagian logam. Faktor yang mempengaruhi pengelasan adalah prosedur pengelasan yaitu perencanaan untuk pelaksanaan penelitian yang meliputi cara pembuatan sebuah konstruksi yang sesuai dengan rencana serta spesifikasi yang diinginkan dalam pelaksanaan tersebut.. | en_US |
| dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/18436 | |
| dc.language.iso | id | en_US |
| dc.publisher | Program Studi Teknologi Mekanisasi Pertanian, Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia | en_US |
| dc.subject | Alsintan,Mesin Las,Pengelasan | en_US |
| dc.title | Metode Pengelasan Dan Pemanfaatan Mesin Las Untuk Perawatan Dan Perbaikan Alsintan | en_US |
| dc.type | Working Paper | en_US |