Pemanfaatan Pompa Satelit Pada Lahan Yang Terdampak Banjir Di Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Kembangan Kota Jakarta Barat Provinsi DKI Jakarta
No Thumbnail Available
Date
2022-09-21
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Program Studi Tata Air Pertanian,Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia
Abstract
PROPOSAL PKL 1.2019.TAP.PENDAHULUAN.Dalam rangka mewujudkan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia di
tahun 2045, maka perlu dilakukan peningkatan produksi dan produktivitas
komoditas unggulan. Salah satunya adalah dengan melakukan optimalisasi alat
dan mesin pertanian baik pada saat pengolahan lahan, proses produksi,
pemanenan, bahkan sampai pada pengolahan hasil produksinya.
Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) sebagai penyelenggara
pendidikan tinggi vokasi di lingkup Kementerian Pertanian bertujuan
menghasilkan sumber daya manusia lulusan yang terampil pada bidang
mekanisasi pertanian serta menjadi praktisi agribisnis yang memiliki daya saing
serta berjiwa wirausaha. Penyelenggara pendidikan PEPI bertujuan untuk
menghasilkan job creator dan job seeker yang akan bermitra dengan dunia
usaha/dunia kerja. Sistem pendidikan yang diberikan berbasis pada
peningkatan keterampilan sumberdaya manusia dengan menggunakan ilmu
pengetahuan dan keterampilan dasar yang kuat, sehingga lulusannya mampu
mengembangkan diri untuk menghadapi perubahan lingkungan. Selain itu
lulusan PEPI diharapkan dapat berkompetisi di dunia industri dan mampu
berwirausaha secara mandiri.
Berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan di BPP Kembangan,
Kecamatan Kembangan yang didalamnya terdapat delapan kecamatan binaan
memiliki beberapa alsintan, diantara alsintan yang ada yaitu, traktor roda 2,
pompa air, dan mesin pemotong rumput. Pada BPP Kembangan juga terdapat
berbagai macam kegiatan baik dari BPP itu sendiri maupun kegiatan kelompok
tani yang sifatnya tidak tetap yang berubah-ubah setiap tahunnya.
BPP Kembangan mengelola lahan seluas 2.2 ha, yang diantaranya
ditanami padi seluas 200 m2, aneka jenis sayuran seluas 282 m2, berbagai
jenis tanaman obat/biofarmaka sebanyak 20 jenis, buah-buahan sebanyak 25jenis, dan tanaman hias termasuk anggrek. Lahan yang dikelola oleh BPP
Kembangan berjenis Alluvial. Tanah Aluvial ini merupakan tanah yang terjadi
karena endapan lumpur yang biasanya terbawa aliran sungai. Biasanya tanah
ini ditemukan di bagian hilir atau daerah rendah. Untuk warna tanah ini coklat
hingga kelabu. Tanah ini sifatnya subur sehingga cocok untuk pertanian, baik
untuk padi, palawija hingga tembakau dan bisa memberikan hasil yang baik.
Tekstur tanahnya lembut dan mudah diolah, ini memudahkan dalam
pengolahan tanah tersebut.
Description
Keywords
pompa satelit,Alsintan,Tanaman Caba