Penanggulangan Pencemaran Residu Insektisida Organofosfat Pada Tanah dan Air di Lahan Padi Sawah
No Thumbnail Available
Date
2012-06
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Penelitian Tanaman Padi
Abstract
Pestisida adalah salah satu bahan kimia yang berpotensi menimbulkan dampak
negatif di lingkungan pertanian. Residu pestisida di lingkungan pertanian
tanaman pangan dan sayuran merupakan permasalahan yang harus dicari solusi
pemecahannya. Ameliorasi merupakan suatu teknologi untuk menurunkan residu
pestisida di lingkungan pertanian. Arang aktif merupakan salah satu bahan
amelioran potensial yang dapat menurunkan residu pestisida. Kegiatan penelitian
dilaksanakan di Desa Rawagempol Wetan Kecamatan Cilamaya Wetan kabupaten
Karawang. Kegiatan analisa dilakukan di laboratorium Residu Bahan Agrokimia
di Laladon Bogor (Balingtan). Penelitian lapang dilaksanakan pada bulan Juli s/d
Oktober 2010 dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 7
perlakuan dan 3 ulangan. Ukuran petak 4 m x 6 m. Ke-7 perlakuan tersebut adalah
K1 = urea (250 kg/ha), K2 = urea berlapis arang aktif 70:30 (250 kg/ha), K3 = urea
berlapis arang aktif 80:20 (250 kg/ha), K4 = urea berlapis arang aktif 90:10, K5 =
SCU (sulfur coated urea), K6 = ZCU (zeolit coated urea), K0 = Zeolit (1000 kg/ha). Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan teknologi arang aktif yang efektif
menurunkan konsentrasi residu insektisida organofosfat (karbamat) di lahan padi
sawah. Teknologi untuk menurunkan residu insektisida organopfspat (klorpirifos)
pada tanah adalah ZCU yaitu sebesar 98,05% dan UAA 90:10 sebesar 97,62%.
Teknologi untuk menurunkan residu insektisida organopospat (klorpirifos) pada
air adalah ZCU.
Description
9 hlm.; 4 ills.; 7 tabel
Keywords
ORGANOFOSFAT, TANAH, LAHAN PADI SAWAH