Keragaman genetik lima kultvar lokal padi beras hitam asal Yogyakarta berdasarkan sifat morfologi
No Thumbnail Available
Date
2015-06
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
IAARD Press
Abstract
Padi beras hitam merupakan salah satu kultivar lokal asal Yogyakarta yang memiliki
keunggulan karena kandungan antosianin dengan warna perikarp beras ungu
sampai hitam. Penelitian dilakukan untuk mengidentifikasi keragaman genetik lima
kultivar lokal beras hitam asal Yogyakarta berdasarkan karakter morfologi baik
pada masa pertumbuhan vegetatif maupun generatif berdasarkan Panduan Sistem
Karakterisasi dan Evaluasi Tanaman. Identifikasi meliputi karakter tinggi tanaman,
kemampuan beranak, jumlah anakan produktif, umur tanaman, warna batang,
warna kaki, warna helai daun, panjang daun, lebar daun bendera, warna telinga
daun, warna ligula, bentuk ligula, sudut daun, sudut daun bendera, warna gabah,
bentuk gabah, panjang beras pecah kulit, tipe malai, kerontokkan, bentuk cabang
sekunder malai, jumlah gabah isi per malai, warna perikarp dan warna aleuron.
Pengamatan agromorfologi berupa data tinggi tanaman, jumlah anakan produktif,
panjang gabah, lebar gabah, umur tanaman dan jumlah gabah isi per malai selanjutnya
dianalisis keragaman genetiknya berdasarkan nilai Koefisien Keragaman
Genetik (KKG), dan selanjutnya dibuat analisis gerombol sehinga diketahui kedekatan
hubungannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sifat tinggi tanaman
dan jumlah anakan produktif memiliki keragaman genetik yang luas, sedangkan
sifat panjang gabah, lebar gabah, jumlah gabah isi per malai dan umur tanaman
memiliki keragaman genetik yang sempit. Berdasarkan sifat morfologi, terdapat
tiga kelompok kultivar padi beras hitam lokal Yogyakarta, yaitu kelompok I
(kultivar padi beras hitam Melik dan Pari ireng); kelompok kultivar padi beras
hitam II (Cempo ireng dan Jlitheng) serta kelompok III (kultivar padi beras hitam
Bantul).
Description
Keywords
Keragaman genetik, morfologi, beras hitam, lokal Yogyakarta.