Penampilan beberapa varietas unggul padi sawah pasca tsunami di kecamatan teluk dalam Nias Selatan
No Thumbnail Available
Date
2013-12
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BB Biogen
Abstract
Daerah Botohilitano adalah salah satu sentra produksi padi yang terendam air laut
pada saat terjadi tsunami pada tahun 2004. Akibatnya, pertumbuhan tanaman padi
di daerah ini sangat terganggu. Pada pihak lain produktivitas padi sawah di daerah
ini masih rendah, karena umumnya petani masih menanam lokal. Studi pengenalan
varietas baru dilaksanakan dengan tujuan untuk mempelajari keragaan beberapa
varietas unggul padi sawah di lahan bekas tsunami. Penanaman padi dilakukan
dilahan sawah petani di Desa Botohilitano Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten
Nias Selatan. Varietas yang diuji adalah : Kapuas, Banyuasin dan Ciherang. Varietas pembanding adalah varietas lokal (Sabuso). Umur bibit 15 hari setelah sebar dengan jumlah 1-2 batang per rumpun dengan sistim tanam jajar legowo 4 : 1. Hasil pengkajian menunjukan bahwa varietas yang memiliki keragaan hasil tertinggi sampai terendah di dicapai pada varietas Kapuas 7,1 t/ha ; Banyuasin 6,8 t/ha; Ciherang 6,1 t/h sedangkan varietas lokal 3,2 t/ha.
Description
Keywords
Varietas unggul, padi sawah, Nias Selatan.