Respons pertumbuhan dan produksi kedelai (glycine max (l.) Merril) varietas grobogan dengan pemberian asam askorbat pada tanah salin
No Thumbnail Available
Date
2013-12
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BB Biogen
Abstract
Peningkatan produksi kedelai dapat dilakukan dengan memanfaatkan tanah-tanah
marginal seperti tanah salin akibat semakin sempitnya lahan pertanian melalui
pemanfaatan kedelai toleran garam dan pengelolaan nutrisi tanaman. Salah satunya
dengan pemberian asam askorbat sebagai antioksidan bagi tanaman untuk meminimalkan efek stress garam. Penelitian dilakukan di Lahan PercobaanDesa
Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang dengan
ketinggian tempat ±1.5 m dpl, yang dilaksanakan pada bulan April 2012 hingga
bulan Juli 2012. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Non
Faktorial yang terdiri dari 4 taraf perlakuan asam askorbat, yaitu 0 ppm (kontrol),
200 ppm, 400 ppm dan 600 ppm, perlakuan diulang delapan kali. Data yang diperoleh
dianalisis dengan menggunakan sidik ragam dan dilanjutkan dengan Uji Jarak
Berganda Duncan (DMRT) pada taraf 5%.Hasil analisis data menunjukkan bahwa
perlakuan asam askorbat berbeda nyata terhadap parameter tinggi tanaman 3 MST
dan 4 MST, jumlah cabang 5 MST, jumlah polong berisi pertanaman, jumlah biji
pertanaman, bobot biji pertanaman, bobot 100 biji, jumlah klorofil a, klorofil b dan
total klorofil. Perlakuan yang tidak berpengaruh nyata adalah jumlah cabang 3 MST, 4 MST, umur berbunga, umur panen dan jumlah polong hampa pertanaman.
Description
Keywords
Kedelai, asam askorbat, salinitas.