Browsing by Author "Rahiim, Sufian Muhamad Hibatur"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
- ItemPerancangan Rumah Pengering Kopi Tipe Mini(Program Studi Teknologi Mekanisasi Pertanian, Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia, 2022-09-01) Rahiim, Sufian Muhamad Hibatur; Politeknik Enjiniring Pertanian IndonesiaKopi merupakan tanaman perkebunan yang sudah lama dibudidayakan. Selain sebagai sumber penghasilan rakyat, kopi menjadi komoditas andalan ekspor dan sumber pendapatan devisa negara. Meskipun demikian, komoditas kopi sering kali mengalami fluktuasi harga sebagai akibat ketidakseimbangan antara permintaan dan persediaan komoditas kopi di pasar dunia. Pada perancangan tugas akhir rumah pengering kopi tipe mini menggunakan software SolidWorks dengan 4 tahapan pengerjaan, yaitu tahapan sketsa gambar kasar alat (sketching), tahapan pembuatan desain (drawing), tahapan penggabungan berbagai gambar (assembly), dan terakhir tahapan pembuatan gambar kerja (layout). Hasil rata-rata berat yang diperoleh dari satu tray yaitu 3,9 Kg dan memiliki kapasitas tampungan kopi sebesar 31,2 Kg/proses selama 3hari pengeringan, dengan 8 tumpukan biji kopi dalam satu rak pengering yang memiliki tinggi 6cm. Rumah pengering kopi tipe mini memiliki ketinggian 1022 mm, tinggi bagian belakang 795 mm, dan tinggi bagian depan 695 mm. Alat ini memiliki lebar 1019 mm dengan panjang 1320 mm. Rumah pengering kopi tipe mini ini memiliki bentuk persegi untuk bagian ruang pengering dan rangka kaki. Rumah pengering kopi tipe mini memiliki berat 33 Kg.
- ItemSistem Perakitan Solar Dryer Portable di PT. Giat Mukti Selaras, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah(Program Studi Teknologi Mekanisasi Pertanian, Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia, 2022-09-21) Rahiim, Sufian Muhamad Hibatur; Politeknik Enjiniring Pertanian IndonesiaPROPOSAL PKL 2.2019.TMP.PENDAHULUAN.Alat dan mesin pertanian atau yang biasa disingkat dengan alsintan merupakan alatalat yang digunakan dalam bidang pertanian yang bertujuan utuk memudahkan dalam proses budidaya dimulai dari persiapan lahan sampai dengan pemanenan maupun pasca panen. Alat dan mesin pertanian sangat berperan penting dalam berbagai kegiatan pertanian diantaranya adalah menjadikan tenaga untuk daerah yang kekurangan tenaga kerja yaitu untuk mengantisipasi minat kerja dibidang pertanian yang terus menurun, meningkatkan kapasitas kerja sehingga luas tanam dan intensitas tanam dapat meningkat, meningkatkan kualitas sehingga ketepatan dan keseragaman proses dan hasil dapat diandalkan serta mutu bisa terjamin, meningkatkan keamanan dan kenyamanan sehingga menambah produktifitas kerja, dan meminimalisir kehilangan hasil panen pada waktu proses pemanenan (Ali, 2017). Pengeringan merupakan salah satu bentuk pengolahan pascapanen produk pertanian. Tujuan pengeringan untuk mengurangi kandungan air antara lain untuk meningkatkan kualitas komoditas hasil pertanian, dan membuat durasi ketahanan produk menjadi lebih lama. Biasanya yang dilakukan adalah metode pengeringan matahari alami. Biasanya digunakan untuk pemrosesan seperti itu di negara berkembang. Meskipun metode ini murah, produk yang dikeringkan biasanya mengalami kerusakan besar yang disebabkan oleh hujan, serangga, burung dan jamur. Karena sebagian besar negara berkembang terletak di zona sabuk matahari dengan radiasi matahari yang berlimpah sepanjang tahun, penggunaan teknologi pengeringan matahari dianggap sebagai solusi yang menjanjikan untuk masalah pengeringan. Sebagai alternatif pengeringan komoditas pertanian digunakan mesin pemanas. Metode pengeringan antara lain oven pengering, box dryer, vertical dryer, dan rotary dryer. Semuanya mempunyai kesamaan, yaitu kebutuhan bahan bakar yang cukup tinggi dan tersedia listrik dari perusahaan listrik negara. Biaya bahan bakar dan listrik akan mengurangi margin. Selain itu ketersediaan bahan bakar dan listrik di daerah tidak merata. Untuk itu saat ini tersedia alternatif yang lebih baik, memanfaatkan sumber energi matahari yang tidak terbatas dan efektif, yaitu pengering tenaga surya. Dalam proses pasca panen pengering tenaga surya merupakan suatu alat mesin pertanian yang sangat membantu para petani agar memudahkan dalam proses pengeringan produk pertanian karena dapat meningkatkan tingkat produksi hingga 45% serta meningkatkan taraf hidup petani secara signifikan dengan cara kerja menangkap sinar matahari yang diperangkap kedalam dome sehingga panas yang diluar dapat dilipat gandakan ketika berada didalam dryer.
- ItemSistem Perakitan Solar Dryer Portable di PT. Giat Mukti Selaras, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah(Program Studi Teknologi Mekanisasi Pertanian, Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia, 2022-09-21) Rahiim, Sufian Muhamad Hibatur; Politeknik Enjiniring Pertanian IndonesiaPROPOSAL PKL 2.2019.TMP.PENDAHULUAN.Alat dan mesin pertanian atau yang biasa disingkat dengan alsintan merupakan alatalat yang digunakan dalam bidang pertanian yang bertujuan utuk memudahkan dalam proses budidaya dimulai dari persiapan lahan sampai dengan pemanenan maupun pasca panen. Alat dan mesin pertanian sangat berperan penting dalam berbagai kegiatan pertanian diantaranya adalah menjadikan tenaga untuk daerah yang kekurangan tenaga kerja yaitu untuk mengantisipasi minat kerja dibidang pertanian yang terus menurun, meningkatkan kapasitas kerja sehingga luas tanam dan intensitas tanam dapat meningkat, meningkatkan kualitas sehingga ketepatan dan keseragaman proses dan hasil dapat diandalkan serta mutu bisa terjamin, meningkatkan keamanan dan kenyamanan sehingga menambah produktifitas kerja, dan meminimalisir kehilangan hasil panen pada waktu proses pemanenan (Ali, 2017). Pengeringan merupakan salah satu bentuk pengolahan pascapanen produk pertanian. Tujuan pengeringan untuk mengurangi kandungan air antara lain untuk meningkatkan kualitas komoditas hasil pertanian, dan membuat durasi ketahanan produk menjadi lebih lama. Biasanya yang dilakukan adalah metode pengeringan matahari alami. Biasanya digunakan untuk pemrosesan seperti itu di negara berkembang. Meskipun metode ini murah, produk yang dikeringkan biasanya mengalami kerusakan besar yang disebabkan oleh hujan, serangga, burung dan jamur. Karena sebagian besar negara berkembang terletak di zona sabuk matahari dengan radiasi matahari yang berlimpah sepanjang tahun, penggunaan teknologi pengeringan matahari dianggap sebagai solusi yang menjanjikan untuk masalah pengeringan. Sebagai alternatif pengeringan komoditas pertanian digunakan mesin pemanas. Metode pengeringan antara lain oven pengering, box dryer, vertical dryer, dan rotary dryer. Semuanya mempunyai kesamaan, yaitu kebutuhan bahan bakar yang cukup tinggi dan tersedia listrik dari perusahaan listrik negara. Biaya bahan bakar dan listrik akan mengurangi margin. Selain itu ketersediaan bahan bakar dan listrik di daerah tidak merata. Untuk itu saat ini tersedia alternatif yang lebih baik, memanfaatkan sumber energi matahari yang tidak terbatas dan efektif, yaitu pengering tenaga surya. Dalam proses pasca panen pengering tenaga surya merupakan suatu alat mesin pertanian yang sangat membantu para petani agar memudahkan dalam proses pengeringan produk pertanian karena dapat meningkatkan tingkat produksi hingga 45% serta meningkatkan taraf hidup petani secara signifikan dengan cara kerja menangkap sinar matahari yang diperangkap kedalam dome sehingga panas yang diluar dapat dilipat gandakan ketika berada didalam dryer.